Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Jumat, 09 November 2012

Warga Bandung Temukan Dua Mayat Bayi dalam Sehari


TRIBUNNEWS.COM, MAJALAYA - Sejumlah mayat bayi ditemukan warga di beberapa tempat berbeda di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (8/11/2012).

Jasad bayi pertama ditemukan di Kampung Pasirkukun, Desa Padamulya, Kecamatan Majalaya. Saat ditemukan, jasad bayi terbungkus plastik putih, mengambang di Sungai Pasirkukun, Kampung Pasirkukun, Desa Padamulya.
Jasad bayi yang masih lengkap dengan tali pusarnya, ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB oleh Yeti Nurjanah, warga setempat. Saat itu, Yeti sedang menyusui anaknya di pinggir sungai.
"Awalnya saya kira bangkai ayam, karena seperti sampah, karena itu masih pagi sekitar jam 06.00. Tapi, ketika plastik itu mengeluarkan darah, saya pun curiga dan membukanya. Ternyata, isi plastik itu mayat bayi perempuan," ungkap Yeti ketika ditemui di kediamannya, yang letaknya tepat di samping Sungai Pasirkukun, Kamis sore.
Yeti yang melihat mayat bayi, langsung melaporkan kepada aparat setempat. Kemudian, aparat Polsek Majalaya mengevakuasi mayat bayi.
"Saat ditemukan, mayat bayi tidak memakai baju, hanya dibalut kain putih yang penuh bercak darah. Sementara, kondisi mulai terlihat memar dan sudah membengkak," jelas Yeti.
Pada hari yang sama, jasad bayi juga ditemukan Cici Sulaeman, warga Kampung Kamasan, Desa Kamasan, Kecamatan Banjaran. Cici menemukan jasad bayi di bangunan kayu bekas kandang ayam miliknya, di sebelah rumahnya di RT 06/06, Kampung Kamasan.
"Awalnya, istri saya, Juju Juleha yang hendak bersih-bersih, mencium ada bau bangkai yang begitu menyengat di bekas kandang. Dia tidak berani mencari asal bau tidak sedap itu. Dia membangunkan saya," ujar pria berusia 55 tahun, ketika ditemui di rumahnya.
Cici menuturkan, bayi itu berkelamin laki-laki, dan tidak dibalut pakaian.
"Saat ditemukan, posisinya telentang. Sepertinya ada darah yang mengering. Kami tidak pernah mendengar ada suara tangisan bayi, dan tidak menduga sama sekali bisa ada di bekas kandang ayam itu," katanya.
Wakapolsek Banjaran AKP Syarif Hidayat mengatakan, mayat bayi ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB. Diduga, bayi itu hasil hubungan gelap, yang enggan diketahui orang lain.
"Kami masih melakukan penyelidikan. Bayi itu diperkirakan sudah meninggal sejak dua hari lalu," terangnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar