Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Minggu, 21 Agustus 2011

Jika Perlu Sepakbola Spanyol Dihapus


TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Karena tak mendapat garansi pembayaran pada sistem gaji, pekan perdana Liga BBVA 2011-12 yang terdiri dari sepuluh pertandingan resmi tertunda menyusul aksi mogok para pemain.


Pekan lalu, Asosiasi Pesepak Bola Spanyol (AFE) sudah mengumumkan bahwa para pemain dari dua divisi teratas akan melakukan mogok pada pekan perdana dan kedua Liga BBVA. Untuk mengatasi masalah ini, Liga Sepak Bola Spanyol (LFP) kemudian bertemu dengan AFE pada Jumat (19/8/2011) untuk menyelesaikan masalah.
AFE kemudian mengeluarkan tuntutan agar hak dan gaji pemain dilindungi dan tetap dibayar, jika seandainya klub dinyatakan pailit. Namun, kesepakatan batal, sehingga aksi mogok pun terjadi.

"Setidaknya, pada kesempatan ini proposal telah diletakkan di atas meja. Ini tidak terjadi pada pertemuan sebelumnya. Sekarang, kami akan mempertimbangkannya. Ada beberapa kemajuan," kata Luis Gil, perwakilan dari AFE.

"Para pemain memiliki hak untuk mogok. Sudah ada pembicaraan dan ini selalu positif. Kami akan mencoba untuk mencapai kesepakatan. Pekerjaan saya adalah mencoba untuk menemukan solusi terbaik. Pemogokan adalah hak konstitusional yang harus dihormati." jelas Presiden LFP, Jose Luis Astiazaran.

Ini adalah aksi mogok pertama para pemain Liga BBVA dalam 27 tahun terakhir. Menurut pemberitaan di Spanyol, AFE dan LFP akan melakukan pertemuan lagi pada Senin (22/8/2011) mendatang untuk menyelesaikan masalah.

"Waktunya telah tiba bagi semua pemain untuk bersatu. Kami tidak meminta lebih banyak uang. Kami hanya ingin kontrak yang telah ditandatangani untuk dipenuhi. Entah ini diselesaikan sekarang untuk selamanya atau kami tidak bermain. Kami tidak bisa melanjutkan karier seperti ini," kata kapten Espanyol, Luis Garcia.

Penyerang Hercules, Tote, menambahkan, "Jika perlu, tidak akan ada lagi sepak bola di Spanyol selama setahun ke depan. Jika kami harus mempertahankan sikap kami sampai bulan Mei, kami akan melakukannya," tegas Tote

Editor: Sonny Budhi Ramdhani  |  Sumber: Kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar