REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA---KM Surya Indah yang melayani rute
pelayaran dari Kota Samarinda menuju pedalaman Kalimantan Timur yakni di
Kabupaten Kutai Barat, dilaporkan tenggelam di Sungai Mahakam pada
Kamis (13/9) malam sekitar pukul 22.00 Wita.
Informasi yang berhasil dihimpun hingga Jumat dini hari
menyebutkan, kapal yang diperkirakan mengangkut sekitar 150 penumpang
itu meninggalkan Demaga Mahakam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang,
Samarinda, pada Kamis (13/9) pagi dan kemudian pada malam harinya
tenggelam di Sungai Mahakam, tepatnya di wilayah Kecamatan Muara Pahu,
Kabupaten Kutai Barat.
"Lokasi tenggelamnya kapal itu diperkirakan di sekitar Kecamatan
Muara Pahu atau sekitar empat jam dari Pelabuhan Melak. Menurut
informasi yang kami peroleh, kapal itu berpenumpang sekitar 150 orang
dan rencananya tiba di sini (Pelabuhan Melak) pada Jumat dinihari,"
ungkap salah seorang warga Melak, Kutai Barat, Ricki Rifaidi, dihubungi
melalui telepon genggamnya, Jumat dini hari.
Informasi tenggelamnya KM Surya Indah itu, kata Ricki Rifaidi,
diperoleh warga dari salah seorang penumpang bernama Madi, yang sempat
mengabadikan tenggelamnya kapal itu melalui kamera telepon genggam.
"Kami tahu berdasarkan gambar yang dikirim oleh salah seorang
penumpang ke keluarganya, kemudian foto itu menyebar melalui telepon
genggam warga," kata Ricki Rifaidi.
Hingga Jumat dinihari, kata Ricki Rifaidi, ratusan warga dan kerabat
penumpang KM Surya Indah masih terus memadati pelabuhan Melak, untuk
memastikan informasi terkait tenggelamnya kapal tersebut.
"Sejumlah petugas dari kepolisian dan petugas dari instansi lain
sudah menuju lokasi dengan menggunakan speedboat. Beberapa warga dengan
menggunakan speedboat dan perahu, juga menuju ke Muara Pahu untuk
membantu melakukan pertolongan," ungkap Ricki Rifaidi.
Kepala Dermaga Mahakam Ulu Kota Samarinda, Sukarjah, Jumat, dinihari membenarkan peristiwa itu.
"Saya mendapat kabar tentang tenggelamnya KM Surya Indah pada Kamis
malam sekitar pukul 23.00 Wita. Kapal itu meninggalkan dermaga Kamis
pagi sekitar pukul 07.00 Wita dan seharusnya tiba di Pelabuhan Melak,
Kutai Barat, Jumat dinihari sekitar pukul 01.00 Wita," ungkap Sukarjah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar