TRIBUNNEWS.COM,SOLO - Masyarakat dan abdi dalem
mulai berdatangan di Keraton Kasunanan Surakarta.
Mereka
berbondong-bondong datang untuk menyabut pergatian tahun baru Islam 1434
Hijriah yang dibalut dalam Kirab Malam 1 Suro.
Arus lalu lintas mulai padat saat melawati jalan yang melingkari
alun-alun utara. Kendaraan didominasi oleh sepeda motor, mini bus, dan
truk bak terbuka. Kendaraan ini menuju ke sejumlah kantong parkir di
sekitar keraton.
Kendaraan tersebut adalah warga dan abdi dalem yang mulai berdatangan dari daerah masing-masing.
"Saya dan rombongan datang dari Klaten, sekitar 20 orang," kata
Sarwoko, salah seorang abdi dalem, Rabu (14/11) malam. Rombangannya
kompak mengenakan pakaian Jawi Jangkep.
Kerumanan warga semakin banyak saat memasuki halaman di depan
Korikamandoengan. Di sini, warga bergerombol persis di depan aksi masuk
ke dalam Keraton tersebut. Beberapa warga tidurr di gardu yang biasa
digunakan abdi dalem berjaga pintu gerbang.
Sementara para abdi dalem terlihat masuk ke dalam keraton. Kirab
Malam 1 Suro akan dimulai tepat pukul 00.00. Keraton akan mengkirab
sepuluh pusaka keliling Solo bersama sekitar 8 ribu abdi dalem.
"Kerbau Kyai Slamet yang dikeluarkan ada sembilan ekor," kata KRMH
Satrio Hadinagoro, koordinator kirab. Kerbau ini paling ditunggu
masyarakat karena kotorannya dianggap mendatangkan keberuntungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar