REPUBLIKA.CO.ID, PERTH -- Brent Mack (27 tahun), laki-laki muda ini
sedang menjalani sidang di Pengadilan Perth, Australia, selama sepekan
ke depan. Mack hadir di persidangan tanpa seorang pun yang bersedia
menjadi juri atau pengacaranya.
Mack diadili dengan tuduhan
membunuh ibunya, Ah Bee Mack (56). Setelah membunuh, ia juga memutilasi
tubuh ibunya, khususnya di bagian pergelangan tangan. September 2008,
merupakan terakhir kalinya Ah Bee Mack terlihat masih hidup.
"Mack
membunuh ibunya di rumah keluarganya di Mount Hawthorn," kata seorang
jaksa penuntut umum (JPU), dikutip dari ABC News, Rabu (6/11). Setelah
itu, Mack mencuri sejumlah uang milik ibunya.
Kepada kerabatnya,
kata JPU, Mack berbohong dengan mengatakan bahwa ibunya masih hidup,
namun bersama pria lain yang tak diketahui hingga sekarang. Sang ibu
juga menitipkan pesan bahwa ia tak ingin lagi berhubungan dengan pihak
keluarga.
Belakangan, Mack mengaku kepada aparat hukum bahwa
sesungguhnya ia yang telah membunuh ibunya. Setelah membunuh, ia
membuang mayat sang ibu ke Danau Gwelup. Saat aparat kepolisian
melakukan pencarian di lokasi, jejak mayat ibu malang itu tak ditemukan
sama sekali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar