Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Minggu, 16 September 2012

Polisi Buru Pengirim 'Bom' Prambanan

TRIBUNNEWS.COM, KLATEN – Polres Klaten masih melakukan penyelidikan kasus teror berupa pengiriman bom.

Polres Klaten menyatakan sampai saat ini belum mengetahui modus dari aksi teror tersebut. Akan tetapi, pihaknya menyimpulkan, meski bom yang rangkaiannya masih amatir, namun bom tersebut merupakan teror bagi person dan instansi.
“Sementara ini pengirim atau pelaku masih dalam lidik. Apa yang menjadi motifnya perlu diketahui dulu. Teror bom yang terjadi kemarin merupakan teror yang ditujukan baik untuk perorangan atau penerima paket dan kepada intansi atau tempatnya,” jelas Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Rudi Hartono, di Klaten, Sabtu (15/9/2012).
Sejauh ini polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengumpulkan keterangan saksi, dan menyelidiki bukti-bukti yang ditemukan di lokasi untuk melakukan pengembangan, termasuk SMS ancaman/teror yang ditujukan kepada penerima paket bom tersebut.
“Sampai saat ini kami masih mendalami keterangan saksi-saksi yang diperiksa. Keterangan saksi terus dimaksimalkan termasuk mendapatkan SMS itu. Keterangan tersebut digunakan sebagai acuan dalam penyelidikan,” tambahnya.
Sebelumnya, paket diduga bom mengegerkan Kantor Kecamatan Prambanan, Klaten, Jumat (14/9/2012), sekitar pukul 09.30 WIB.
Paket yang dikirim atas nama Gupron Susastrawan itu diterima oleh Ketua UPK PNPM Prambanan, Siti Farich Rohana, yang berkantor di kompleks kantor kecamatan tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar