Nuril Anwar: Nazaruddin Itu Pesulap

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Staf Khusus Muhammad Nazaruddin, Nuril Anwar menjalani pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Nuril membenarkan dirinya diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan suap Wisma Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Saat ditanya wartawan usai menjalani pemeriksaan di KPK, Jumat (13/1/2012) malam, Nuril menjelaskan dirinya ditanya soal aliran dana pada pelaksanaan Kongres Partai Demokrat di Bandung. KPK secara pokok, kata Nuril, menanyakan tiga pertanyaan.
"Dia (penyidik) bilang kenal nggak sama pak Mahfud, saya bilang tidak kenal. Ya intinya dia (penyidik) menanyakan dana Kongres, saya bilang itu Nazar lah yang tahu, dan uang itu kolektif dari tim-tim dan simpatisan yang simpatik kepada Anas Urbaningrum," ujarnya.
Nuruil menyatakan aliran uang dalam pelaksanaan Kongres Partai Demokrat bukan berasal dari Mahfud. Nuril juga menyatakan ketidaktahuan keterlibatan Anas Urbaningrum dan Nazaruddin dalam kasus Hambalang.
Nuril menyaakan keterangan Nazaruddin di KPK selama ini mengada-ada dan asal bicara.
"Dia (Nazaruddin) kan kayak tukang sulap, yang tidak ada diada-adain. kalau semisal dia punya fakta hukum ya laporkan aja. jangan bicara asal jadi," ujarnya.

Penulis: Edwin Firdaus  |  Editor: Hasiolan Eko P Gultom