Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Jumat, 28 Oktober 2011

Ngaku Anggota Paskhas TNI, Perdayai Banyak Gadis


TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Edy Purwanto (24) pria asal Pamekasan, Madura,Jawa Timur yang mengaku sebagai anggota intel Paskhas Yon 464 Lanud Abdulrachman Saleh berhasil memperdayai sejumlah gadis di Kota Malang.
Menyusul pengakuanya itu banyak gadis yang berhasil diperdayai yang berujung pada hubungan layaknya suami istri.
Namun demikian petualangannya untuk bercinta dengan banyak gadis akhirnya harus berakhir di balik terali besi Mapolresta Malang. Pasalnya, tersangka ditangkap anggota Polresta Malang dan intel Paskhas Yon 464 Lanud Abdulrachman Saleh, setelah menerima laporan dua korbannya.
Penangkapan terhadap Edy dilakukan petugas, di alun-alun Kota Malang, dilakukan petugas setelah dua korbannya Ainun Jariah (18) warga Dusun Sidorono Krian, serta Rodiah (18) yang berasal dari Desa Pakis, Kabupaten Malang, mengadu ke Paskhas Yon 646.
Saat itu, kedua korban mengaku diperdaya Edy yang mengaku anggota Paskhas dengan pangkat prajurit satu (Pratu).
Komandan Satuan Polisi Militer di Lanud tersebut Mayor POM Widi Nugroho, mengatakan setelah menerima laporan pihaknya mencari data nama tersebut. Setelah diyakini tidak ada, kata Widi, pihaknya bekerjasama dengan Polresta Malang untuk membekuk tersangka.
“Kami minta dua wanita itu menelepon tersangka, dengan alasan ingin ketemu di Alun-alun Kota Malang Rabu (26/10/2011) pukul 21.00 WIB. Kemudian tersangka benar-benar tiba, dan langsung kami tangkap untuk dibawa ke Markas AU Abdulrachman Saleh,” katanya.
Setelah ditangkap, tersangka diserahkan ke Polres Malang dengan tuduhan pencemaran nama baik TNI-AU serta penipuan. Pihak Lanud, sekarang tengah mengumpulkan data korban tersangka. Sebab korbannya ternyata lebih dari tiga orang, dan ada yang mahasiswa akademi kebidanan di Malang, dan wanita Probolinggo serta Jombang.
Dalam aksinya, tersangka menjanjikan akan menikahi korban hingga akhirnya mau diajak melakukan hubungan layaknya suami istri.
Tersangka mengaku, memiliki pakaian seragam TNI AU setelah membeli dari Surabaya dan Malang

Editor: Romualdus Pius  |  Sumber: Surya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar