TRIBUNNEWS.COM, KARIMUN - Ini pesan bagi Anda para orangtua, pastikan anak Anda tidak pulang sekolah sendirian jika belum dijemput sperti biasanya.
Mawar
(7), bukan nama sebenarnya, bocah SD di Karimun, mengalami nasib tak
menyenangkan, saat pulang sekolah yang berjarak sekitar 3 kilometer dari
rumahnya pada pukul 10.00 WIB.
Mawar biasanya dijemput oleh
kakaknya, namun hari itu mendadak pulang sendirian. Mawar mengaku kepada
ibunya, dalam perjalanan bertemu seorang lelaki tak dikenal, yang
kemudian mengajaknya dibonceng sepeda motor.
Bukannya diantar ke
rumah, Mawar dibonceng ke arah bekas tempat rekreasi yang sepi di
Kawasan Poros, Karimun. Di arena permainan itu, Mawar mengaku
digerayangi dan diperkosa. Ibu korban kaget ketika mengetahui kondisi
putrinya lemas dan pucat saat pulang ke rumah.
"Sepulang kerja
sekitar pukul 13.00 WIB, saya melihat Mawar dalam keadaan lemas dan
pucat. Lalu, kami tanya, dan dijawabnya ada sakit di bagian kemaluan dan
anusnya," kata ibu korban di Mapolres Karimun, Jumat (7/12/2012) siang.
Mawar mengaku telah diperkosa orang yang tak dikenal.
"Setelah itu kami langsung periksa ke rumah sakit," jelas ibu korban kepada polisi.
Dari hasil pemeriksaan medis, papar ibu korban, pada bagian kelamin dan anus Mawar ditemukan bercak darah dan cairan sperma.
"Sekarang Mawar takut ketemu orang, biasanya tidak. Semalam juga dia
tak bisa tidur," ujar ibundanya sambil membujuk putrinya agar mau diajak
berbicara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar