TRIBUNNEWS.COM, TEBINGTINGGI - Pupus sudah keinginan
Ramelia Br Simamora (65) menyaksikan pernikahan putranya, Daniel
Silaban (31) dengan Rien Febriani Br Sihotang (28).
Hanya beberapa meter sebelum mencapai Gereja HKBP Maranatha, Jalan
Lama, Kelurahan Sripadang, Tebingtinggi, Jumat (7/12/2012), Suzuki APV
BK 1129 NI yang ditumpangi korban tertabrak KA Putri Deli, di
perlintasan rel sekitar pukul 10.30 WIB.
Dari delapan penumpang Suzuki APV yang merupakan orangtua dan kerabat
Daniel, empat tewas di tempat, termasuk Ramelia, yang tinggal di Jalan
Yos Sudarso, Tebingtinggi.
Tiga korban tewas lain adalah Turman Simamora (80), warga Bonandolok,
Doloksanggul; Riatin Br Silaban (83), warga Doloksanggul; dan Efson
Silaban (60), warga Balige.
Sedangkan ayah Daniel, Manasir Silaban (72) mengalami luka parah
bersama Piter Silaban (70), warga Taput; Sinur Br Simamora (63), warga
Doloksanggul, Humbahas; dan Saut Siahaan (45).
Sementara, Saut Siahaan, sang sopir tidak mengalami luka berarti.
Informasi yang didapat di lokasi kejadian, sebelum tabrakan sudah ada
warga berteriak memberitahukan ada kereta api
yang melintas dari arah Tanjungbalai menuju Medan.
Namun, teriakan itu tidak diindahkan Saut, sopir APV biru yang
ditumpangi korban. Tanpa ampun, KA Putri Deli menabrak badan mobil
hingga terseret 15 meter.
"Pendeta yang menyambut rombongan mempelai pengantin, sebenarnya sempat berteriak mengingatkan ada kereta api," ujar
Kasatlantas Polres Tebingtinggi AKP Nuraini, saat dihubungi Tribun, Jumat malam.
Para kerabat serta undangan yang sudah tiba di gereja, langsung
menolong kedelapan korban, dan membawanya ke RSU Sri Pamela
Tebingtinggi. Sekitar dua jam kemudian, pihak keluarga melangsungkan
pernikahan Daniel-Rien di HKBP Maranatha.
"Sedih memang, semuanya ini berhubungan keluarga. Mereka ingin
mengantarkan pengantin untuk mengikuti pemberkatan di HKBP Maranatha,
yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Sebenarnya ada lima mobil yang
beriringan. Tapi, yang tertabrak mobil urutan ketiga. Pengantinnya
selamat karena paling depan," tutur Nuraini.
Hingga Jumat malam, korban luka berat masih dirawat intensif di RS
Sri Pamela Tebingtinggi. Menurut saksi mata di rumah duka, pengantin
baru Daniel-Rien histeris setelah jenazah ibunya tiba pukul 18.15 WIB.
Di lokasi kejadian, mobil APV nahas terlihat tidak mengalami kerusakan
parah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar