TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Beberapa jam setelah penyerangan rumah Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo
di Gowa, bentrok antar-mahasiswa terjadi di Jalan Talasalapang I,
Kecamatan Rappocini, Makassar, Sabtu (10/11/2012) pukul 02.30 WITA.
Asrama
Himpunan Mahasiswa dan Pelajar Bantaeng di jalan akses alternatif yang
berjarak 300 meter dari Kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh)
Makassar, rusak dan terkena lemparan batu.
Satu unit rumah warga yang tepat berada di samping kanan asrama milik Pemkab Bantaeng, rusak dilempari bom molotov.
"Tiga kaca pintu dan jendela kami rusak," kata Mirza Zafrullah, pemilik rumah kepada Tribun, di sela bentrokan.
Informasi yang dihimpun Tribun, insiden ini adalah rangkaian ketegangan yang terjadi sejak Jumat (9/11/2012) malam.
"Sudah ribut dan saling teriak, menantang," ujar seorang pemilik kedai yang berjarak 50 meter dari lokasi.
Kapolsekta
Rappocini AKP Ahmad Mariadi yang berada di lokasi sekitar 30 menit
setelah bentrok, mengonfirmasikan keresahan warga sekitar.
"Kami belum tahu, siapa yang mulai dan kasus apa, kami hanya tenangkan warga sekitar dulu," ucap Mariadi.
Dalam dua hari terakhir, tiga rumah menjadi korban perusakan kelompok tertentu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar