REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Warga Kota Cirebon, Jawa Barat mengeluhkan
aksi tawuran pelajar yang terjadi di jalan Brigjen Darson, yang
merupakan jalur utama Pantura. Parahnya, aksi tawuran para pelajar sudah
terjadwal. Yakni di hari Jumat dan Sabtu.
Akibatnya lalulintas terganggu dan sering terjadi kemacetan.
"Aksi
tawuran pelajar di jalan Brigjen Darsono jalur utama Pantura rutin
setiap hari Jumat dan Sabtu. Kejadian itu cukup meresahkan pengguna
jalan, padahal jalur tersebut padat kendaraan," kata Arif warga Kota
Cirebon, kepada wartawan, Senin.
Menyusul penjagaan yang ketat
dari aparat di hari tersebut, para pelajar kini mulai menggeser "jadwal"
tawuran mereka ke hari Senin. Mereka saling lempar membahayakan
pengendara baik roda dua juga roda empat.
Menurut Arif, di jalan
Perjuangan Kota Cirebon menjadi tempat aksi tawuran pejalar, harapan
masyarakat patroli dari pihak keamanan harus ditingkatkan, untuk menekan
tawuran tersebut.
Sementara itu Tarno, sopir angkutan di Cirebon
menuturkan, aksi tawuran pelajar di Cirebon mengganggu lalulintas,
mereka biasanya saling lempar menggunakan batu sehingga membahayakan
pengendara.
"Aksi tawuran di jalur Pantura cukup menghambat
perjalanan, karena jalan tersebut padat kendaraan baik dari arah Jakarta
juga sebaliknya,"katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar