TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Pesawat PA-31 PK-IWH Piper Navajo akhirnya ditemukan.
Pesawat
hancur pada ketinggian 1.300 kaki mendekati puncak Gunung Mayang,
Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur. Pesawat hancur karena menabrak
bukit.
"Sudah kami dapat informasi di lapangan, dinyatakan sudah
ketemu. Pesawat dalam keadaan terbakar," kata Wakapolda Kaltim Brigjen
Rusli Nasution, di Kantor Bandara Temindung Samarinda, Minggu
(26/8/2012).
Informasi penemuan ini didapatkan pada pukul 17.25 WITA. Lokasi jatuhnya pesawat sudah diberi garis polisi.
Pesawat
ditemukan dengan tingkat kemiringan 70-80 derajat. Tepatnya di posisi
LT 117 derajat, 16' 57,3" LU 00 derajat 12' 34,3" di bukit Gunung
Mayang.
Menurut Rusli, semua penumpang di dalam pesawat dinyatakan
tewas. Pesawat mengangkut Marshal Basir sebagai pilot, serta tiga
penumpang, yakni Suyoto (Security Officer/Kementerian Pertahanan), Peter
John Elliot (GM Elliot Geophysics International/WNA Australia), serta
Jandri Hendrizal (staf Elliot Geophysics International).
Malam ini
juga, seluruh korban akan dicoba dievakuasi untuk turun ke bawah. Waktu
yang bakal dihabiskan diprediksi sekitar tiga jam untuk bisa sampai
bawah. Sedangkan untuk mencapai Samarinda akan digunakan jalur darat.
"Subuh, korban dibawa ke RSUD Abdul Wahab Syahrani," ungkap Rusli.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar