Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Rabu, 02 Januari 2013

14 Tahun Ditelantarkan, Musyarofah Laporkan Suami ke Polisi

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Musyarofah (41), warga Jalan Kalpataru 53B Kota Malang, sudah cukup bersabar menghadapi suaminya, Riyanto (40).
Sudah 14 tahun ini Musyarofah tidak diberi nafkah lahir dan batin oleh suami yang menikahinya pada 1994 silam.
Setelah cukup lama memendam kesabarannya, Musyarofah kini tidak tahan lagi dengan perlakuan suaminya yang tidak juga berubah. Akhirnya dia melaporkan suaminya ke Polres Malang Kota, Minggu (30/12/2012) lalu.
Sumber di Polres Malang Kota mengungkapkan, hubungan keduanya tidak ada masalah pada awal pernikahan. Layaknya pengantin baru lainnya, hubungan keduanya sangat harmonis. "Anak pertamanya lahir setahun setelah pernikahan. Saat itu masih belum ada masalah," kata sumber itu, Selasa (1/1/2013).
Tabiat Riyanto mulai terlihat berubah saat Musyarofah mengandung anak keduanya. Riyanto sering marah-marah tanpa sebab. Puncaknya terjadi saat Musyarofah akan melahirkan anak keduanya pada 1998 silam. Tanpa pamit pada istri dan anaknya, Riyanto tiba-tiba pergi.
Selama pergi tanpa pamit ini, Riyanto tidak pernah memberi nafkah pada istri dan dua anaknya. Untuk biaya sekolah dua anaknya, Musyarofah bekerja serabutan. Musyarofah sudah berusaha mencari suaminya, tapi tidak membuahkan hasil. "Karena usahanya sudah maksimal, korban lapor polisi," tambahnya.
Humas Polres Malang Kota, AKP Dwiko Gunawan membenarkan Polresta Malang telah menerima laporan Musyarofah yang sudah 14 tahun ditelantarkan suaminya. Pihaknya akan mencari keterangan dari saksi lain. "Kami masih perlu menambah keterangan dari saksi lainnya. Tapi kami juga akan mencari informasi soal suami korban," kata Dwiko.
Sampai berita ini ditulis, Musyarofah belum bisa dikonfirmasi. Saat Surya.co.id (Tribunnews.com Network) datang ke rumahnya, pintu pagarnya terkunci.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar