"Kesehatan anaknya sudah mulai pulih dan besuk Rabu (26/12/2012) sudah kami perbolehkan pulang," kata dr Sentot Imam Santoso, Direktur RSUD Gambiran, Selasa (25/12/2012).
Dijelaskan Sentot, jika kondisi kesehatan anaknya sudah membaik, namun ibunya masih perlu perawatan.
"Meski kesehatan ibunya sudah pulih, namun kondisi kejiwaannya belum pulih total," tambahnya.
Dijelaskan, anak yang diracun ibunya mungkin masih mengalami trauma sehingga masih perlu pengawasan. Demikian pula kondisi kejiwaan ibunya masih dalam pangawasan secara intensif petugas rumah sakit.
Kasus ibu dan anak yang melakukan percobaan bunuh diri bersama juga mendapat perhatian dari para pejabat Pemkot Kediri. Baik Wali Kota Kediri dr Samsul Ashar dan Wawali Abdullah Abu Bakar sama-sama tebar pesona menyambangi ibu yang mencoba meracun kedua anaknya.
Kedua pejabat pemkot yang sama-sama hendak macung sebagai walikota Kediri pada pilkada tahun depan juga memberikan bantuan tali asih. Sebelumnya bantuan juga diberikan jajaran Polres Kediri Kota setelah menemukan fakta keluarga itu mencoba bunuh diri karena faktor tekanan ekonomi keluarga.
Sementara penyidik Polres Kediri Kota masih belum melakukan pemeriksaan terhadap Trikurniawati, ibu yang tega meracuni kedua anak balitanya dengan racun tikus. Sehingga motif sesungguhnya melakukan percobaan bunuh diri bersama masih belum terkuak.
"Kami masih menunggu sampai kesehatannya benar-benar pulih," ungkap AKP Siswandi, Kasat Reskrim Polres Kediri Kota.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar