Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Kamis, 22 November 2012

Perampok Tembak Kaki Bunadi usai Sikat Uang Rp 8 Juta

TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Kawanan perampok bersenjata api kembali beraksi di wilayah hukum Polres Tulangbawang, Rabu (21/11/2012) sekitar pukul 02.00 dini hari.

Dalam aksi kali ini, kawanan perampok yang diperkirakan berjumlah lebih dari empat orang itu menyatroni kediaman Bunadi (56), warga Kampung Tua Blok C, Kecamatan Menggala, Tulangbawang.
Guna memuluskan aksinya, pelaku menembak kaki kiri Bunadi dengan senjata api, sehingga dengan mudah membawa kabur uang tunai sebesar Rp 8 juta milik korban.
Berdasarkan keterangan Bunadi, aksi perampokan itu terjadi saat ia baru akan terlelap tidur. Di tengah keheningan malam, tiba-tiba Bunadi mendengar suara gaduh dari bagian depan rumahnya.
"Saya baru tidur, terus tidak lama saya mendengar suara pintu rumah depan seperti dibuka dengan paksa. Saya dengar ada suara keras seperti menggunakan palu besar," tutur Bunadi, yang ditemui di ruang perawatan Rumah Sakit Umum Daerah Menggala (RSUDM).
Mendengar ada suara gaduh, ia kemudian bangun dari tempat tidur dan beranjak melihat ke arah sumber suara.
"Waktu saya membuka pintu kamar, saya kaget karena tepat di depan pintu kamar saya sudah ada orang menggunakan topeng berdiri di hadapan saya. Karena saya panik akhirnya saya mendorong pintu kamar saya," ungkapnya.
Sempat terjadi aksi saling dorong pintu antara pelaku dengan korban. "Sempat dorong-dorongan pintu, akhirnya saya kalah dan mereka langsung masuk kamar saya," imbuhnya.
Setelah berhasil masuk ke dalam kamar korban, pelaku perampokan mencoba melumpuhkan Bunadi dengan memukul bagian kepalanya menggunakan linggis hingga korban terjatuh. "Setelah saya jatuh, mereka langsung menyekap anak dan istri saya," imbuhnya.
"Mereka juga memaksa saya untuk mengambil uang. Karena saya dipukuli dan dilukai dengan pisau akhirnya saya mengambil uang simpanan di dompet sebanyak Rp 8 juta," terangnya.
Usai mengambil uang, menurut Bunadi, pelaku kemudian langsung bergegas kabur. "Sebelum keluar mereka menembak kaki kiri saya," kata dia lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar