TRIBUNNEWS.COM, TURIN -
Juventus gagal memetik kemenangan pada matchday kedua Liga Champions,
Selasa (2/9).
Tim tamu, Shakhtar Donetsk sempat membuat Juventus kerepotan dan meraih keunggulan lebih dahulu.
Caretaker Massimo Carrera pun menilai timnya agak gugup. Namun, mentalitas I Bianconeri kala mencetak gol penyeimbang turut diapresiasi Carrera.
"Kami masuk ke lapangan dengan sedikit malu-malu. Kami juga sadar mereka adalah lawan sulit, meski orang-orang mengatakan mudah," ungkap Carrera kepada Sky Sport Italia.
"Kami tegang, mengalami kebobolan gol dan langsung menyamakan kedudukan," imbuh Carrera.
Pada babak kedua, Carrera melakukan perombakan total di lini depan. Mirko Vucinic dan Alessandro Matri dinilainya kelelahan. "Kami butuh seorang striker yang dapat menjaga Fernandinho," tandasnya.
Tim tamu, Shakhtar Donetsk sempat membuat Juventus kerepotan dan meraih keunggulan lebih dahulu.
Caretaker Massimo Carrera pun menilai timnya agak gugup. Namun, mentalitas I Bianconeri kala mencetak gol penyeimbang turut diapresiasi Carrera.
"Kami masuk ke lapangan dengan sedikit malu-malu. Kami juga sadar mereka adalah lawan sulit, meski orang-orang mengatakan mudah," ungkap Carrera kepada Sky Sport Italia.
"Kami tegang, mengalami kebobolan gol dan langsung menyamakan kedudukan," imbuh Carrera.
Pada babak kedua, Carrera melakukan perombakan total di lini depan. Mirko Vucinic dan Alessandro Matri dinilainya kelelahan. "Kami butuh seorang striker yang dapat menjaga Fernandinho," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar