Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Sabtu, 15 September 2012

3 Pencuri Direndam di Kolam Perumahan Warga

TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Tiga pelaku pencurian puluhan sepeda ditangkap ketika tertangkap tangan mencuri di Intan Regency, Desa Tarogong, Kecamatan Tarogongkidul, Jumat (14/9/2012).

Para pencuri sepeda itu dihakimi warga dan direndam di salah satu kolam di perumahan kluster tersebut.
Petugas keamanan Intan Regency, Dede Maryana (22), mengatakan, kawanan tersebut ketahuan mencuri sepeda Yayan Gunawan (40), warga Intan Regency, sekitar pukul 03.00.
Aksi pencurian itu diketahui istri Yayan yang terbangun mendengar suara dari arah garasi.
Saat mengetahui sepeda miliknya hilang, Yayan memanggil petugas keamanan dan memberitahukan ke warga.
Puluhan warga perumahan itu bangun dan memburu para pencuri.
"Kemudian ketahuan ada yang membawa sepeda dan ada tumpukan sepeda di sekitar pemakaman. Warga mengejarnya sampai ke luar kompleks. Akhirnya salah satu pencuri berhasil ditangkap di Jalan Adung," kata Dede saat ditemui di Intan Regency, Jumat (14/9/2012).
Pelaku pencurian yang berhasil ditangkap warga, bernisial Ar (20). Oleh warga, Ar disuruh mengontak dua rekannya Bd (28) dan Yd (20). Bd dan Yd akhirnya berhasil ditangkap di Desa Pataruman dan perbatasan Cilawu.
Ketiga pencuri itu mengaku telah mencuri sekitar 20 sepeda warga. Sepeda yang mereka curi hari itu di antaranya sepeda merek Giant milik Yayan yang harganya mencapai Rp 15 juta, sepeda Pasifik milik dr Pupu berharga Rp 2 juta, serta sepeda BMX merek Wim Cycle dan merek United milik Dindin yang masing-masing berharga Rp 600 ribu.
Seorang warga Intan Regency, Dadah (35), mengaku menjadi korban pencurian pada Juli lalu.
"Sepeda-sepedanya kan mahal. Sudah banyak warga yang kehilangan sepeda. Kami sangat kesal. Kami cukup puas dengan merendam para pencuri selama satu jam di kolam. Tapi, kami ingin sepeda kami kembali," kata Dadah.
Para pencuri diduga masuk ke perumahan jenis kluster ini melalui selokan. Jeruji pembatas selokan antara kawasan perumahan dan pemakaman di belakang perumahan tersebut telah bengkok sehingga bisa dilalui orang.
Melalui celah di selokan ini pula para pencuri membawa lari hasil curiannya. Sementara, di Sumedang, dua pencuri dengan leluasa menguras toko elektronik Aniw II di Jalan Geusan Ulun, Lingkungan Gudangkopi, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Sumedang Selatan.
Selain terekam CCTV yang dipasang di dalam toko, aksi para pencuri tepergok sebelum kabur menggunakan mobil minibus warna hitam.
Menurut Kasatreskrim Polres Sumedang AKP Suparma, para pencuri ini masuk setelah memotong kabel CCTV yang dipasang di luar toko. "CCTV yang ada di dalam ruangan toko berhasil merekam aksi para pelaku," ujar Suparma.
Dua pencuri itu berhasil membawa kabur enam laptop, enam monitor LCD, tiga playstation, tiga panci presto, satu oven, dua kamera digital, enam MP3 Player, dan enam blender.
"Kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp 30 jutaan," kata pemilik toko, Cepy.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar