Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Senin, 11 Juni 2012

Orang Gila Sukses Menggambar Pakai Gunting di 12 Mobil


TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Berdalih hanya iseng menggores body mobil menggunakan gunting milik orang di parkiran Pasar 16 Ilir Palembang, Heri Henspansi (39) babak belur dihajar massa, Minggu (10/6/2012).
"Saya cuma iseng menggores mobil-mobil itu. Saya kira tidak ada yang marah," kata Heri kepada Tribun saat diamankan polisi di Sentra Pengaduan Kepolisian (SPK) Polresta Palembang.

Disinggung dengan pertanyaan lain, seperti alamat dan sebagainya Heri hanya menjawab dengan kalimat "Saya hanya iseng," katanya sambil mengeluh kesakitan.

Usai dihajar massa Heri mengalami luka memar dibagian muka, mata, bibir serta mengeluarkan darah dari hidung.

Pelapor Muhammad Edo (27) korban, warga jalan A Yani LR Silaberanti LR Khadijah RT 35 Kel Silaberanti Plaju Kec Seberang Ulu (SU) I Palembang mengatakan, memilnya digores Heri sekitar 60 centimeter.

"Korbanya bukan saya masih banyak lagi. Ada sekitar 12 kendaraan pribadi yang digores Heri. Saya kesal, makanya saya lapor ke Polisi," kata pemilik mobil Daihatshu Xenia warna Hitam nomorpol BG 1077 MV yang digores Heri.

Mengenai pengeroyokan, kata Edo terjadi dengan tiba-tiba. Saat ia memarahi Heri tiba-tiba datang sekelompok orang dan langsung mengebuki Heri."Saya tidak ikut mukul, saya ikut mengamankan Heri dan membawanya ke kantor polisi," katanya.

Tercatat di SPK Polresta Palembang, diketahui Heri warga KH Azari Kel 5 Ulu Seberang Ulu I Palembang ini pernah ditangkap karena melakukan pencurian Al-Quran, uang Rp 15 ribu dan sandal di Masjid Agung Palembang, Kamis (31/5/2012) lalu.

Karena kedapatan mengalami gangguan jiwa (gila) tersangka dibebaskan. Kanit SPK Polresta Palembang, Ipda Ujang membenarkan adanya peristiwa tersebut. Heri digebuk massa karena kedapatan, menggores kendaraan parkir di Pasar 16 Ilir. "Kebetulan ada anggota kita, Heri langsung diamankan di SPK Polresta Palembang," katanya.

Pantauan Tribun, tidak lama dari pelapor mengantarkan Heri ke SPK. Heri, karena mengalami gangguan jiwa dibebaskan pihak kepolisian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar