Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Rabu, 11 April 2012

Perempuan Bandar Togel Berkantor di Hotel Mewah


TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Kepolisian Sektor Urban Wenang berhasil membekuk AP alias Ci Mei, bandar judi tebak angka atau toto gelap (togel), Selasa (10/4/2012) pukul 15.30 Wita.

Perempuan tersebut selama ini menjalankan bisnis gelapnya di satu hotel mewah di kawasan Jalan Sudirman Manado dan dapat mengumpulkan omzet Rp 20 juta per hari.
Ci Mei ditangkap setelah tim Reskrim Polsek Wenang mengembangkan keterangan CR alias Opo (45), pengecer togel yang ditangkap pada Senin (9/4/2012) pukul 23.00.
Opo ditangkap di rumahnya di Mahakeret Timur saat serius merekap hasil penjualan kupon togel. Dari Opo, polisi menyita barang bukti uang Rp 8.349.000, buku kupon, dan hasil rekapan penjualan togel.
Informasi Opo pun sejalan dengan hasil pengintaian tiga hari terhadap Ci Mei. Setelah memastikan target, polisi pun membekuk Ci Mei di hotel.
Dari kamar itu, polisi menyita empat ponsel BlackBerry, modem, iPad, buku rekapan, kupon togel, dua softgun bersama peluru, lima kalkulator, pisau 5 sentimeter, printer, buku tabungan Bank Mandiri atas nama Pieter Koang, dua botol minuman Jack Daniels dan Black Labels, serta uang Rp 23.550.000.
Kapolsek Urban Wenang Komisaris Polisi AV Montung saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Iptu Arif Mansyur mengatakan, penangkapan tersebut untuk menjalankan perintah Kapolda untuk memberantas perjudian jenis togel.
Sementara Polsek Wenang berhasil menangkap Ci Mei, di hari yang sama Reskrim Polresta Manado juga menangkap tiga pengecer judi togel.
Mereka adalah MK alias Muin (32), warga Tuminting, pasangan suami istri warga Ternate Baru, YW alias Yusrin dan DAG alias Dewanti.
Dari Muin polisi mengamankan uang Rp 200 ribu bersama buku dan kupon penjualan judi togel. Sedangkan dari Yusrin dan Dewanti disita kupon dan buku rekapan serta uang Rp 1,4 juta bersama dua ponsel.
Ketiganya ditangkap hampir bersamaan pada pukul 13.30. Yusrin sendiri mengaku menjalani aktivitas sebagai penjual judi togel sejak dua pekan silam.
Hasil penjualan disetor kepada pria yang berinisial SP alias Sardi, warga Ternate Baru. "Jam 3 siang untuk togel jenis Sydney, jam 7 malam jenis Singapura, sedangkan jenis Hongkong pada jam 12 malam," jelas Yusrin.
Pria yang sehari-hari bekerja buruh panggul ini mengatakan, biasanya pembeli datang sendiri di rumah atau bisa memesan melalui telepon. "Bagi yang sudah dikenal bisa melalui SMS (pesan singkat)," ungkapnya.
Kapolresta Manado Komisaris Besar Amran Ampulebang mengapresiasi kinerja jajarannya dalam memberantas peredaran judi togel. "
Saya telah perintahkan memberantas judi togel karena sudah meresahkan masyarakat. Bagi anggota yang tidak menangkap jangan pulang atau saya jemur di lapangan," katanya.

Editor: Anwar Sadat Guna

Tidak ada komentar:

Posting Komentar