TRIBUNNEWS.COM -
El DERBY Capitale (derbi ibukota) antara Atletico Madrid dan Real
Madrid sudah mengakar dengan aroma panas.
Tapi tensi derby kali ini dipastikan bakal lebih membara mengingat kedua rival sekota sama-sama mengusung misi besar.
Derby Madrid akan dipanggungkan di Vicente Calderon, kandang Atletico, pada Kamis (12/4) dini hari. Catatan pertemuan kedua klub masih berpihak kepada Los Blancos yang tak terkalahkan dari rival sekotanya itu selama 13 tahun.
Karena itulah, gelandang Atletico Diego Ribas da Cunha memendam misi untuk mengakhiri catatan buruk timnya tersebut. Terakhir Los Rojiblancos meraih kemenangan pada Oktober 1999 dengan skor 3-1 di Vicente Calderon.
"Tentu saja, sudah sangat lama tidak mengalahkan Madrid tidaklah normal. Kami sangat termotivasi dan kami harap mengakhiri catatan buruk itu," ujar Diego kepada Radio Marca seperti dilansir Goal, Selasa (10/4).
Diego yang masih berstatus pemain pinjaman dari Wolfsburg, muncul sebagai pemain kunci di lini tengah Atletico musim ini. Gelandang asal Brasil ini mampu menunjukkan kapasitasnya sebagai playmaker.
Pekan lalu, Atletico menelan kekalahan 0-2 dari Levante. Namun kini Diego yakin timnya akan bangkit saat melawan Madrid.
Apalagi bomber andalan Radamel Falcao sudah siap kembali tampil sebagai starter. Saat kalah dari Levante, Falcao baru turun di babak kedua karena kondisi tidak fit.
Satu lagi, tim asuhan Diego Simeone akan tampil di kandang. Ini tentunya akan menjadi tambahan motivasi menghdapai Madrid yang dihuni para pemain bintang dan berstatus pemimpin klasemen.
"Kami akan menghadapi tim terbaik di liga, tapi kami akan melaju untuk meraih kemenangan. Madrid bukanlah tim yang tak terkalahkan," ungkap mantan pemain FC Porto dan Juventus ini.
Kubu Madrid menyadari sepenuhnya ancaman dari Atletico. Kiper sekaligus Kapten Si Putih, Iker Casillas, derby kali ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit.
"Atletico punya motivasi tinggi, terlebih setelah kalah dari Levante dan juga karena mereka tidak pernah menang dari kami dalam waktu yang lama," ujarnya di situs resmi klub.
Atletico berada di posisi ketujuh klasemen sementara La Liga Spanyol dengan poin 42. Diego dkk sudah lolos ke semifinal Liga Europa musim ini. Kini mereka bertarung untuk memperebutkan tiket ke Liga Europa musim depan.
Sementara Madrid memimpin klasemen dengan poin 79. Los Blancos dalam posisi tertekan setelah Barcelona terus mendekat.
Well, derby melawan Atletico akan menjadi ujian berat bagi Madrid. Mereka wajib menang bila ingin terus memimpin perburuan gelar juara.
"Kami harus melakukan yang terbaik untuk memenangi setiap pertandingan, dimulai dengan Atletico. Mereka adalah tim kuat yang sudah banyak berubah sejak ditangani (Diego) Simeone," kata bek Madrid, Alvaro Arbeloa.
Mampukah Atletico mewujudkan misi untuk menaklukkan sang rival yang tengah tertekan setelah tiga hasil imbang dalam lima laga terakhirnya di La Liga? Atau Madrid kembali melanjutkan dominasinya untuk memuluskan misi menjadi juara?
Dari 73 laga di Vincente Calderon, Madrid sukses mencatat kemenangan 30 kali, berbanding 23 milik tuan rumah. Sisanya 20 laga berakhir seri.
Kali ini pertarungan el derbi Madrileno diprediksi berlangsung ketat. Atletico punya tridente Diego (3 gol), Falcao (20), dan Adrian Lopez (6) dengan kiper muda potensial Thibaut Courtois.
Sementara Madrid datang dengan trio ganas Cristiano Ronaldo (37 gol), Karim Benzema (17), dan Gonzalo Higuain (20) dengan sosok tangguh Casillas di bawah mistar.(Tribunnews.com/ka7)
Tapi tensi derby kali ini dipastikan bakal lebih membara mengingat kedua rival sekota sama-sama mengusung misi besar.
Derby Madrid akan dipanggungkan di Vicente Calderon, kandang Atletico, pada Kamis (12/4) dini hari. Catatan pertemuan kedua klub masih berpihak kepada Los Blancos yang tak terkalahkan dari rival sekotanya itu selama 13 tahun.
Karena itulah, gelandang Atletico Diego Ribas da Cunha memendam misi untuk mengakhiri catatan buruk timnya tersebut. Terakhir Los Rojiblancos meraih kemenangan pada Oktober 1999 dengan skor 3-1 di Vicente Calderon.
"Tentu saja, sudah sangat lama tidak mengalahkan Madrid tidaklah normal. Kami sangat termotivasi dan kami harap mengakhiri catatan buruk itu," ujar Diego kepada Radio Marca seperti dilansir Goal, Selasa (10/4).
Diego yang masih berstatus pemain pinjaman dari Wolfsburg, muncul sebagai pemain kunci di lini tengah Atletico musim ini. Gelandang asal Brasil ini mampu menunjukkan kapasitasnya sebagai playmaker.
Pekan lalu, Atletico menelan kekalahan 0-2 dari Levante. Namun kini Diego yakin timnya akan bangkit saat melawan Madrid.
Apalagi bomber andalan Radamel Falcao sudah siap kembali tampil sebagai starter. Saat kalah dari Levante, Falcao baru turun di babak kedua karena kondisi tidak fit.
Satu lagi, tim asuhan Diego Simeone akan tampil di kandang. Ini tentunya akan menjadi tambahan motivasi menghdapai Madrid yang dihuni para pemain bintang dan berstatus pemimpin klasemen.
"Kami akan menghadapi tim terbaik di liga, tapi kami akan melaju untuk meraih kemenangan. Madrid bukanlah tim yang tak terkalahkan," ungkap mantan pemain FC Porto dan Juventus ini.
Kubu Madrid menyadari sepenuhnya ancaman dari Atletico. Kiper sekaligus Kapten Si Putih, Iker Casillas, derby kali ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit.
"Atletico punya motivasi tinggi, terlebih setelah kalah dari Levante dan juga karena mereka tidak pernah menang dari kami dalam waktu yang lama," ujarnya di situs resmi klub.
Atletico berada di posisi ketujuh klasemen sementara La Liga Spanyol dengan poin 42. Diego dkk sudah lolos ke semifinal Liga Europa musim ini. Kini mereka bertarung untuk memperebutkan tiket ke Liga Europa musim depan.
Sementara Madrid memimpin klasemen dengan poin 79. Los Blancos dalam posisi tertekan setelah Barcelona terus mendekat.
Well, derby melawan Atletico akan menjadi ujian berat bagi Madrid. Mereka wajib menang bila ingin terus memimpin perburuan gelar juara.
"Kami harus melakukan yang terbaik untuk memenangi setiap pertandingan, dimulai dengan Atletico. Mereka adalah tim kuat yang sudah banyak berubah sejak ditangani (Diego) Simeone," kata bek Madrid, Alvaro Arbeloa.
Mampukah Atletico mewujudkan misi untuk menaklukkan sang rival yang tengah tertekan setelah tiga hasil imbang dalam lima laga terakhirnya di La Liga? Atau Madrid kembali melanjutkan dominasinya untuk memuluskan misi menjadi juara?
Dari 73 laga di Vincente Calderon, Madrid sukses mencatat kemenangan 30 kali, berbanding 23 milik tuan rumah. Sisanya 20 laga berakhir seri.
Kali ini pertarungan el derbi Madrileno diprediksi berlangsung ketat. Atletico punya tridente Diego (3 gol), Falcao (20), dan Adrian Lopez (6) dengan kiper muda potensial Thibaut Courtois.
Sementara Madrid datang dengan trio ganas Cristiano Ronaldo (37 gol), Karim Benzema (17), dan Gonzalo Higuain (20) dengan sosok tangguh Casillas di bawah mistar.(Tribunnews.com/ka7)
Editor: Prawira Maulana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar