Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Minggu, 08 Januari 2012

Tak Mampu Bayar Rumah Sakit Rp20 Juta, Teguh Dipasung


TRIBUNNEWS.COM, CIREBON  - Teguh (12) dipasung di tengah ruang tamu rumahnya di RT 02/RW 01, Blok Seda, Desa Banjarwangunan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Kondisi ini telah dialami Teguh sejak berusia 4 tahun atau berlangsung selama delapan tahun terakhir.

Dalam pasungan itu, Teguh dirawat kedua orangtuanya, Marzuki (57) dan Nenti (45). Kedua orangtuanya itulah yang memenuhi kebutuhan makan Teguh walau hanya seadanya akibat kondisi ekonomi keluarga.
Menurut pengakuan orangtuanya, pemasungan dilakukan karena Teguh menderita keterbelakangan mental. Sementara kondisi keuangan keluarga tak sanggup membiayai perawatan di rumah sakit.
Teguh memang lahir dari keluarga miskin. Bapaknya hanya buruh serabutan dan ibunya ikut menjadi tulang punggung keluarga. Karena miskin itu pula, dia tidak bisa dirawat di rumah sakit. Sebab, ketika ia diperiksa beberapa tahun lalu, dokter menyarankan putra bungsu dari enam bersaudara itu harus dirawat di sebuah rumah sakit di Semarang.
"Katanya anak saya mengalami keterbelakangan mental. Harus dirawat di rumah sakit dan butuh biaya tak kurang dari Rp 20 juta," kata Marzuki, Sabtu (7/1/2012).
Teguh pun tidak bisa melakukan banyak aktivitas. Dia hanya bisa duduk. Segala kebutuhan dilakukan di tempat tersebut, mulai dari makan hingga buang hajat.

Editor: Yudie Thirzano  |  Sumber: Tribun Jabar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar