Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Selasa, 24 Januari 2012

Polisi Medan Diserang Usai Gerebek Markas Judi


TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Penggerebekan markas judi yang dilakukan aparat Polresta Medan di Jalan Letjen Djamin Ginting, Km 45, Simpanggudang, Deliserdang, Minggu (22/1/2012) malam diwarnai insiden penyerangan sekelompok orang tak dikenal (OTK).
Seorang anggota polisi dipastikan terluka terkena sabetan senjata tajam.
Serangan itu dilakukan kawanan pelaku dengan menghadang truk BK 9161 BK yang digunakan polisi mengangkut seluruh barang bukti yang disita dari lapak perjudian samkwan di Jalan Djamin Ginting, Km 5,1, Kwalabekala, Medan Johor . Truk yang ditumpangi dua warga sipil, dan dua anggota polisi itu dipaksa berhenti dan dilempar pelaku. Seluruh penumpang truk dipastikan terluka, bahkan seorang anggota polisi terkena sabetan senjata tajam.
Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Yoris Marzuki mengaku belum bisa mengidentifikasi kelompok penyerang. Bahkan motif penyerangan itu juga belum bisa diungkapkan, karena pelaku tak menjarah barang bukti perjudian yang disita polisi. Yoris memastikan kalau saat ini sejumlah tim khusus telah diterjunkan untuk mengungkap latar belakang pelaku.
"Sudah ada tim yang diterjunkan di Padangbulan hingga Sibolangit. Ini masalah serius," kata Yoris, Senin (23/1/2012) sore.
Yoris mengaku pihaknya masih menyelidiki keterkaitan kelompok penyerang dengan tujuh penjudi yang diamankan dalam penggerebekan itu. Dari keterangan empat korban diketahui kalau pelaku berjumlah empat orang.
"Kaca truk pecah. Setelah melakukan penyerangan semuanya kabur," kata Yoris.
Pengusutan kasus itu menurutnya masih terus didalami, karena ketujuh pelaku yang diamankan itu hanya sebagai pemain judi.  Yoris enggan menanggapi keterlibatan kelompok tertentu yang diduga sengaja membekingi prakti perjudian itu.
"Bandarnya kabur, makanya masih perlu pendalaman lagi," ungkapnya.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom  |  Sumber: Serambi Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar