TRIBUNNEWS.COM - Diduga karena bersenggolan motor, dua siswa saling adu jotos, dan berakhir dengan penusukan, Senin (28/11) sekitar pukul 17.30 WIB.
Akibatnya, Alpat murid kelas I SMA Kemala Bhayangkari mendapat luka tikam di punggung kiri oleh Sahroni, yang tak lain kakak kelasnya sendiri.
Menurut rekan sekolahnya, yang enggan menyebutkan namanya, awal peristiwa terjadi, ketika keduanya pulang sekolah. Setelah sampai di pintu keluar Ramayana Kotabumi, kedua motor siswa tersebut bersenggolan.
Merasa tidak senang Sahroni mengejar Alpat lalu ribut mulut dan akhirnya mereka berdua adu jotos di depan pintu Keluar Ramayana. "Alpat ditusuk oleh Sahroni dan kena di punggung kirinya, sedangkan Sahroni mengalami pecah kepala akibat kena hantaman tempat sampah milik (pusat perbelanjaan) Ramayana," ujarnya saat ditemui di RS Ryacudu.
Kedua ABG tersebut harus dilarikan ke RS Ryacudu guna mendapat pertolongan medis. (Anung)
Akibatnya, Alpat murid kelas I SMA Kemala Bhayangkari mendapat luka tikam di punggung kiri oleh Sahroni, yang tak lain kakak kelasnya sendiri.
Menurut rekan sekolahnya, yang enggan menyebutkan namanya, awal peristiwa terjadi, ketika keduanya pulang sekolah. Setelah sampai di pintu keluar Ramayana Kotabumi, kedua motor siswa tersebut bersenggolan.
Merasa tidak senang Sahroni mengejar Alpat lalu ribut mulut dan akhirnya mereka berdua adu jotos di depan pintu Keluar Ramayana. "Alpat ditusuk oleh Sahroni dan kena di punggung kirinya, sedangkan Sahroni mengalami pecah kepala akibat kena hantaman tempat sampah milik (pusat perbelanjaan) Ramayana," ujarnya saat ditemui di RS Ryacudu.
Kedua ABG tersebut harus dilarikan ke RS Ryacudu guna mendapat pertolongan medis. (Anung)
Editor: Prawira Maulana | Sumber: Tribun Lampung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar