REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Serangkaian bom mengguncang Ibu Kota
Suriah, Damaskus, Rabu (12/12). Akibat rentetan kejadian itu, tujuh
orang dinyatakan tewas dan sejumlah orang mengalami luka-luka.
Ledakan
pertama terjadi di Kabupaten Mazzeh 86, Damaskus, Rabu malam, waktu
setempat. Peledak yang dipasang di satu bus itu menewaskan tiga orang
dan melukai beberapa orang asing.
Ledakan paling besar terjadi
gerbang Kementerian Dalam Negeri Suriah di Damaskus. Ledakan yang
terjadi hingga kali itu menewaskan tiga orang.
Sementara empat
rangkaian bom meledak pada Rabu pagi, di pinggiran Damaskus, Jaramana,
dan tempat parkir gedung pengadilan utama di ibu kota Suriah tersebut.
Empat ledakan itu menewaskan satu orang dan melukai sejumlah orang
selain mengakibatkan kerusakan materil dalam jumlah besar.
Ledakan
di Suriah kerap terjadi, terutama di Damaskus --tempat pasukan oposisi
berusaha menggulingkan pemerintah Suriah dan merebut kekuasaan.
Pemerintah
Suriah menyatakan Damaskus memerangi kelompok jihad dan Takfiri, yang
memiliki kaitan dengan jaringan teror Al -Qaida.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar