REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA - Seorang petugas pemadam kebakaran dari
Divisi Tambahrejo, Surabaya, terluka saat berusaha memadamkan api yang
meludeskan tiga lantai bangunan Pasar Turi Lama Surabaya.
Petugas
pemadam kebakaran yang dilarikan ke rumah sakit itu dilaporkan mengalami
luka akibat terjatuh saat berusaha memadamkan api.
Sejak Ahad (16/9) pukul 22.00 WIB hingga Senin pukul 01.00 WIB, api
yang menghanguskan seluruh bangunan di pasar tradisional itu belum dapat
dipadamkan.
Namun, petugas pemadam kebakaran tampaknya tidak hanya menggunakan
air untuk memadamkan api, tapi petugas juga "menyiram" api dengan pasir
yang ada di dekat lokasi kejadian.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan stafnya di
lokasi kejadian tampak sibuk membantu penanganan kebakaran, bahkan
beberapa kali Risma terlihat memberikan instruksi kepada petugas pemadam
kebakaran.
Kesibukan itu membuat Risma tidak mau melayani wawancara wartawan
tentang apa yang terjadi. "Jangan saya, tanyakan Bu Risma saja," kata
staf Pemkot Surabaya, Supomo.
Di tengah-tengah kebakaran itu, sejumlah pedagang juga tampak berusaha menyelamatkan barang-barangnya yang masih tersisa.
"Saya tidak tahu kalau ada kebakaran, tapi sejumlah pelanggan dan
tetangga memberitahu, lalu saya ke sini (Pasar Turi), ternyata kios saya
di lantai satu sudah ludes," kata seorang pedagang Pasar Turi Lama,
Jumain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar