Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Rabu, 18 Juli 2012

Pemerintah Harus Pastikan BBM Aman Jelang Ramadan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR, Dewi Aryani mempertanyakan langkah pemerintah mengantisipasi dan mencegah terjadinya kelangkaan BBM jelang Ramadan dan Idulfitri 1433H.

Politisi PDI-Perjuangan ini mengatakan, pemerintah hingga kini belum membeberkan kepada DPR dan masyarakat mengenai kesiapan dan ketersediaan BBM jelang bulan puasa dan Lebaran.
"Antisipasi persiapan stok hingga strategi distribusi BBM menjelang Ramadan, Idulfitri, Natal, dan Tahun Baru harusnya sudah menjadi agenda rutin pemerintah. Tidak hanya diributkan dan dihebohkan menjelang hari 'H' pelaksanaan kegiatan keagamaan tersebut," tandas Dewi, Jakarta, Rabu (18/7/2012).
Ditegaskan, stok BBM menjadi penting karena segala kegiatan ekonomi terutama transportasi sangat bergantung kepada ketersediaan BBM.
"Tahun lalu Pertamina sudah mengalami defisit volume BBM 2 bulan sebelum tahun berakhir karena penghitungan pemerintah tidak jeli, tidak sinkron antara supply dan demand. Hal ini jangan sampai terjadi lagi tahun ini."
"Selain transparansi stok BBM, pemerintah juga harus bisa melakukan pengawasan terhadap distribusi dan penggunaan BBM bersubsidi. Jangan sampai distribusi BBM tidak sampai ke SPBU tapi lari ke kapal-kapal besar dan industri-industri," tegasnya mengkritisi.
Lebih lanjut, Dewi mengemukakan laporan Pertamina dan semua penyalur BBM subsidi harus benar-benar transparan dan akuntabel. Pun demikian dengan BPH Migas harus tegas dalam urusan ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar