Lionel Messi cs. bermain lepas pada pertandingan ini. Meski lepas, mereka tetap megerahkan permainan terbaiknya. Buktinya Barca tetap membukukan penguasaan bola lebih dari 60 persen, angka rata-rata yang selama ini menjadi cirikhas mereka.
Selain dalam penguasaan bola, dominasi Barca itu juga terlihat dari gol cepat Azulgranas pada menit ke-8. Gol Barca itu dibukukan oleh Sergio Busquets dengan sundulan menyambut umpan silang Xavi Hernandez hasil sepak pojok.
Selepas gol Busquets, Barca terus melanjutkan tekanan mereka pada Betis. Beberapa peluangpun tercipta. Namun, tak ada gol yang tercipta sehingga skor 1-0 untuk keunggulan Barca bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Barca tetap mencoba menjaga dominasinya atas Betis. Namun, bencana datang pada menit ke-51. Mereka harus bermain dengan 10 orang pemain setelah Dani Alves mendapat kartu kuning kerduanya di pertandingan tersebut.
Lantaran kekurangan pemain di lini pertahanan, Barca tampak kerepotan meladeni Betis. Buktinya Betis sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-71 lewat gol Ruben Castro. Gol tersebut dicetak Castro dengan menchip bola melewati Victor Valdes memanfaatkan umpan terobosan lambung Roque Santa Cruz.
Tak berhenti sampai di situ, Barca bahkan kembali kebobolan empat menit berselang. Castro, yang lolos dari jebakan off-side, sukses mencetak gol dengan sepakan keras dari tengah kotak penalti memanfaatkan umpan terobosan Benat.
Untungnya Barca berhasil menyamakan kedudukan pada injury-time. Seydou Keita berhasil menghindarkan Barca dari kekalahan dengan sundulannya menyambut umpan silang Martin Montoya. Skor imbang 2-2 itupun bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar