Informasi yang dihimpun Sripoku.com (Tribunnews.com Network), Wakija alias Mia (65), warga Desa Mekar Sari sekitar 12 Km dari Tanjungraja arah perkebunan Cinta Manis akan pulang ke desanya dengan menumpang motor ojek.
Bayi itu menangis dan terdengar Wakija dari atas motor ojek yang disewanya persis di bawah pohon tembesu wilayah Desa Tanjung Temiang Kecamatan Tanjung Raja OI.
Saat ditemukan bayi berada dalam tas warna pink yang reslitingnya sengaja dibuka.
Saat ditemukan kondisi bayi sehat dan memakai baju bayi dilengkapi dengan perlengkapan bayi seperti dot susu dan bedak bayi.
Kuat dugaan bayi tersebut sengaja diletakkan orang tuanya dan belum lama ditinggalkannya.
Sukmawati (35), keluarga Wakija kepada Sripoku.com, Sabtu (31/12) kemarin mengatakan, Wakija mendengar tangisan bayi itu saat naik motor ojek.
"Padahal dia itu sudah kurang pendengarannya tetapi tidak tahulah mengapa sampai dia mendengar bayi menangis itu," jelas Sukmawati seraya menambahkan karena yakin tangisan itu dari seorang bayi, Wakija menyuruh tukang ojek berhenti dan mencari sumber bunyi tangisan bayi.
"Setelah dicari benar ada tas berisi bayi dilengkapi dengan peralatan bayinya," terang Sukmawati seraya mengaku bayi itu sudah diperiksa bidan Desa Lely dan kondisinya sehat.
Petugas Polsek Rantau Alai yang mendapat laporan langsung meluncur ke rumah Wakija untuk meminta keterangan saksi dan melihat kondisi bayi.
Kapolres Ogan Ilir AKBP Deni Dharmapala SH SIk melalui Kapolsek Tanjung Raja AKP Edy Siregar didampingi Kanit Reskrim Aiptu Herman, membenarkan penemuan bayi tersebut.
Menurut Kapolsek, pihaknya masih menyelidiki penemuan bayi tersebut dan sampai saat ini belum ada yang dicurigai sebagai pelaku pembuang bayi tersebut.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom | Sumber: Sriwijaya Post
Tidak ada komentar:
Posting Komentar