TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Terbakar api cemburu, Boy Chrissandi (21) warga Jl Kolibokor Kencana II ini memukul, serta merusak motor Suzuki Satria F dengan batu semen cor. Akibat perbuatannya, Boy kini diamankan polisi.
Saat digelandang di Mapolsek Gubeng Surabaya, pelaku yang juga anak aparat keamanan ini menjelaskan jika dia sudah pacaran dengan Herla Jelita Sari (21) warga Jl Lumumba Dalam selama lebih kurang 5 tahun.
Namun dalam perjalanan, dia mendapat informasi jika temannya, Tomy (21) warga Jl Sidosermo Indah menjali hubungan dengan Herla. Karena memang masih cinta, maka pelaku berusaha menjaga hubungan itu.
Namun, emosi dan cemburu pelaku meluap ketika Tomy datang ke rumah Herla pada Minggu (4/12/2011) malam. Ketika itu, pelaku juga kencan disana.
"Kami lalu beradu mulut tentang hal ini. Karena dia sempat ngancam, saya tak terima dan memukul Tomy," kata Boy, Selasa (6/12/2011).
Begitu dipukul, korban lari. Karena sudah emosi, pelaku mengambil senjata tajam dan mengejar Tomy. Karena tak berhasil, pelaku melampiaskan dengan merusak motor korban memakai batu semen cor.
"Kami yang mendengar itu lalu mendatangi lokasi dan menangkap pelaku," jelas Kapolsek Gubeng, AKP Alfian Nurrizal.
Saat digelandang di Mapolsek Gubeng Surabaya, pelaku yang juga anak aparat keamanan ini menjelaskan jika dia sudah pacaran dengan Herla Jelita Sari (21) warga Jl Lumumba Dalam selama lebih kurang 5 tahun.
Namun dalam perjalanan, dia mendapat informasi jika temannya, Tomy (21) warga Jl Sidosermo Indah menjali hubungan dengan Herla. Karena memang masih cinta, maka pelaku berusaha menjaga hubungan itu.
Namun, emosi dan cemburu pelaku meluap ketika Tomy datang ke rumah Herla pada Minggu (4/12/2011) malam. Ketika itu, pelaku juga kencan disana.
"Kami lalu beradu mulut tentang hal ini. Karena dia sempat ngancam, saya tak terima dan memukul Tomy," kata Boy, Selasa (6/12/2011).
Begitu dipukul, korban lari. Karena sudah emosi, pelaku mengambil senjata tajam dan mengejar Tomy. Karena tak berhasil, pelaku melampiaskan dengan merusak motor korban memakai batu semen cor.
"Kami yang mendengar itu lalu mendatangi lokasi dan menangkap pelaku," jelas Kapolsek Gubeng, AKP Alfian Nurrizal.
Editor: Yulis Sulistyawan | Sumber: Surya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar