DUA hasil tak meyakinkan kala bermain di kandang, membuat Luís Carlos Almeida da Cunha cukup geram. Tak pelak, kala Manchester United menjamu Newcastle United di Stadion Old Trafford, Sabtu (26/11) malam, ia sudah merencanakan serangkaian permainan indah agar timnya meraup kemenangan.
Nani, panggilan akrab Luís Carlos Almeida da Cunha, mengaku cukup gerah dengan corak permainan timnya saat menjamu Sunderland di Liga Primer dan Benfica di Liga Champions.
"Tak seharusnya kami bermain seperti itu. Usai partai kontra Benfica, kami mendapat banyak evaluasi, dan ledakan itu akan terjadi ke gawang Newcastle. Meski tidak mudah, tapi saya yakin momentum itu akan datang," tukas Nani dikutip Mirror.co.uk, Jumat (25/11).
Bagi sayap Setan Merah tersebut, bersua The Magpies akan menjadi patokan produktivitas sepanjang musim ini. Maklum, setelah sempat bagus bermain di awal musim dengan koleksi tiga gol, kini ia cenderung kehilangan taji.
Tak heran, ia kembali berfantasi untuk menjebol jala Tim Krul, paling tidak sebiji. "Mesiu dan momen tersebut harus kudapat, dan Newcastle adalah ujian buatku secara pribadi dan tim," imbuhnya.
Ia meyakinkan, lini tengah menjadi pioner utama. Ryan Giggs, Ashley Young, Michael Carrick, Park Ji Sung, ataupun Darren Fletcher bersiap menjadi breaker dan sumber masalah bagi Yohan Cabaye dkk.
Nani menegaskan tidak ada masalah berarti di tubuh The Red Devils setelah hasil seri kontra Benfica, dan dua kali hanya meraih kemenangan 1-0 di Liga Primer. United siap merebut tiga angka untuk memperkecil selisih lima poin dari Manchester City, yang besok akan menghadapi Liverpool.
"Justru inilah momen kami. Tim selalu bermain bagus dan memeragakan permainan yang sebenarnya menawan, hanya penyelesaian akhir yang kurang. Sekarang kami hanya perlu melupakan semua pertandingan yang sudah lewat," tukasnya.
Nani dan Ashley Young serta duet Javier "Chicharito" Hernandez-Dimitar Berbatov menjadi harapan publik Old Trafford untuk menggempur pertahanan Newcastle. Ini menyusul kemungkinan absennya striker andalan, Wayne Rooney.
Berdasarkan keterangan sumber United yang dikutip Mirror, kemarin, Rooney masih sangat meragukan untuk bisa tampil dalam big match nanti. "Peluangnya 50-50," ujar sumber tersebut.
Sebelumnya Rooney absen melawan Benfica yang berakhir imbang 2-2. Ia mengalami cedera saat berbenturan dengan kiper Swansea, Michel Vorm, pekan lalu.
Mengingat laga melawan FC Basel pada laga terakhir Liga Champions, 6 Desember nanti, sangat krusial, Rooney diberikan waktu recovery alias diistirahatkan melawan Newcastle.
"Bersama Wazza kami akan tampil sangat tajam. Tanpa dia pun, kami tetap tampil dominan. Kami sudah kehilangan beberapa pemain karena cedera, tapi kini sudah kembali lagi. Artinya, ledakan laskar Setan Merah akan menandai Old Trafford," janji Nani.
Chris Smalling, Darron Gibson, Rafael da Silva, Johny Evans, dan Danny Welbeck memang sudah pulih. Hanya Tom Cleverley dan Michael Owen belum juga bisa merumput.
Newcastle yang pekan lalu menelan kekalahan pertama musim ini dari Manchester City, bersiap menyulitkan tuan rumah. Kembalinya Hatem Ben Arfa, Cheick Tiote, dan Gabriel Obertan memberi senjata berlebih yang bisa membahayakan area pertahanan United.
Playmaker Yohan Cabaye yakin, timnya bisa menang atas United, sekaligus mengangkat Newcastle ke posisi ketiga klasemen dan memperpendek angka menjadi selisih satu dengan Setan Merah di posisi kedua.
"Ini adalah pertandingan besar di stadion yang besar, tetapi ini bagus untuk kami karena menjadi tes. Ingat, setelah ini kami menjamu Chelsea, jadi tiga partai beruntun menguji kualitas sebenarnya," tandasnya.(Tribunnews.com/bud)
Nani, panggilan akrab Luís Carlos Almeida da Cunha, mengaku cukup gerah dengan corak permainan timnya saat menjamu Sunderland di Liga Primer dan Benfica di Liga Champions.
"Tak seharusnya kami bermain seperti itu. Usai partai kontra Benfica, kami mendapat banyak evaluasi, dan ledakan itu akan terjadi ke gawang Newcastle. Meski tidak mudah, tapi saya yakin momentum itu akan datang," tukas Nani dikutip Mirror.co.uk, Jumat (25/11).
Bagi sayap Setan Merah tersebut, bersua The Magpies akan menjadi patokan produktivitas sepanjang musim ini. Maklum, setelah sempat bagus bermain di awal musim dengan koleksi tiga gol, kini ia cenderung kehilangan taji.
Tak heran, ia kembali berfantasi untuk menjebol jala Tim Krul, paling tidak sebiji. "Mesiu dan momen tersebut harus kudapat, dan Newcastle adalah ujian buatku secara pribadi dan tim," imbuhnya.
Ia meyakinkan, lini tengah menjadi pioner utama. Ryan Giggs, Ashley Young, Michael Carrick, Park Ji Sung, ataupun Darren Fletcher bersiap menjadi breaker dan sumber masalah bagi Yohan Cabaye dkk.
Nani menegaskan tidak ada masalah berarti di tubuh The Red Devils setelah hasil seri kontra Benfica, dan dua kali hanya meraih kemenangan 1-0 di Liga Primer. United siap merebut tiga angka untuk memperkecil selisih lima poin dari Manchester City, yang besok akan menghadapi Liverpool.
"Justru inilah momen kami. Tim selalu bermain bagus dan memeragakan permainan yang sebenarnya menawan, hanya penyelesaian akhir yang kurang. Sekarang kami hanya perlu melupakan semua pertandingan yang sudah lewat," tukasnya.
Nani dan Ashley Young serta duet Javier "Chicharito" Hernandez-Dimitar Berbatov menjadi harapan publik Old Trafford untuk menggempur pertahanan Newcastle. Ini menyusul kemungkinan absennya striker andalan, Wayne Rooney.
Berdasarkan keterangan sumber United yang dikutip Mirror, kemarin, Rooney masih sangat meragukan untuk bisa tampil dalam big match nanti. "Peluangnya 50-50," ujar sumber tersebut.
Sebelumnya Rooney absen melawan Benfica yang berakhir imbang 2-2. Ia mengalami cedera saat berbenturan dengan kiper Swansea, Michel Vorm, pekan lalu.
Mengingat laga melawan FC Basel pada laga terakhir Liga Champions, 6 Desember nanti, sangat krusial, Rooney diberikan waktu recovery alias diistirahatkan melawan Newcastle.
"Bersama Wazza kami akan tampil sangat tajam. Tanpa dia pun, kami tetap tampil dominan. Kami sudah kehilangan beberapa pemain karena cedera, tapi kini sudah kembali lagi. Artinya, ledakan laskar Setan Merah akan menandai Old Trafford," janji Nani.
Chris Smalling, Darron Gibson, Rafael da Silva, Johny Evans, dan Danny Welbeck memang sudah pulih. Hanya Tom Cleverley dan Michael Owen belum juga bisa merumput.
Newcastle yang pekan lalu menelan kekalahan pertama musim ini dari Manchester City, bersiap menyulitkan tuan rumah. Kembalinya Hatem Ben Arfa, Cheick Tiote, dan Gabriel Obertan memberi senjata berlebih yang bisa membahayakan area pertahanan United.
Playmaker Yohan Cabaye yakin, timnya bisa menang atas United, sekaligus mengangkat Newcastle ke posisi ketiga klasemen dan memperpendek angka menjadi selisih satu dengan Setan Merah di posisi kedua.
"Ini adalah pertandingan besar di stadion yang besar, tetapi ini bagus untuk kami karena menjadi tes. Ingat, setelah ini kami menjamu Chelsea, jadi tiga partai beruntun menguji kualitas sebenarnya," tandasnya.(Tribunnews.com/bud)
Penulis: Nurfahmi Budi | Editor: Prawira Maulana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar