TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Real Madrid masih terlalu tangguh bagi Atletico Madrid. Los Galaticos tanpa kesulitan membungkam rival sekota itu dengan skor telak 4-1, Sabtu (26/11/2011).
Babak pertama berjalan, tempo permainan cenderung cepat dan keras. Kedua tim saling jual beli serangan dan membuat tensi memanas sejak awal.
Secara mengejutkan, Atletico berhasil membobol gawang Madrid terlebih dahulu pada menit ke-15. Adalah Adrian Lopez yang membobol gawang Iker Casillas, 1-0 untuk Atletico.
Namun, pada menit ke-24, Madrid mendapatkan hadiah penalti, bahkan kiper Atletico, Thibaut Courtois mendapatkan kartu merah karena mengganjal Karim Benzema. Cristiano Ronaldo mengeksekusinya dengan baik. Skor imbang 1-1.
Setelah gol tersebut, permainan semakin keras, terlihat dari tiga kartu kuning untuk Atletico dan dua kartu kuning untuk Madrid. Permainan babak pertama berakhir 1-1.
Babak kedua dimulai, Madrid langsung berinisiatif menyerang. Terbukti pada menit ke-49, tendangan keras Angel Di Maria hasil umpan Ronaldo, menghujam gawang Sergio Asenjo, Madrid berbalik unggul.
Permainan Atletico cenderung menurun, Madrid terlihat nyaman dalam menyerang. Gonzalo Higuain yang baru masuk menggantikan Di Maria, langsung mencetak gol pada menit ke-65 memanfaatkan kesalahan Diego Godin, 3-1 untuk Madrid.
Madrid kembali diatas angin ketika Godin mendapat kartu merah dari wasit karena menjegal Higuain di dalam kotak penalti. Eksekusi Ronaldo kembali menambah keunggulan Madrid menjadi 4-1. Dengan kartu merah tersebut Atletico bermain dengan sembilan orang.
Gol penalti Ronaldo tersebut membuatnya menjadi pemain Real Madrid pertama dalam sejarah yang mencetak 17 penalti sukses secara berturut-turut.
Skor 4-1 pun berakhir sampai peluit tanda berakhirnya babak kedua dibunyikan, dan membuat Madrid tetap kokoh di puncak klasemen La Liga dengan 34 poin.(*)
Babak pertama berjalan, tempo permainan cenderung cepat dan keras. Kedua tim saling jual beli serangan dan membuat tensi memanas sejak awal.
Secara mengejutkan, Atletico berhasil membobol gawang Madrid terlebih dahulu pada menit ke-15. Adalah Adrian Lopez yang membobol gawang Iker Casillas, 1-0 untuk Atletico.
Namun, pada menit ke-24, Madrid mendapatkan hadiah penalti, bahkan kiper Atletico, Thibaut Courtois mendapatkan kartu merah karena mengganjal Karim Benzema. Cristiano Ronaldo mengeksekusinya dengan baik. Skor imbang 1-1.
Setelah gol tersebut, permainan semakin keras, terlihat dari tiga kartu kuning untuk Atletico dan dua kartu kuning untuk Madrid. Permainan babak pertama berakhir 1-1.
Babak kedua dimulai, Madrid langsung berinisiatif menyerang. Terbukti pada menit ke-49, tendangan keras Angel Di Maria hasil umpan Ronaldo, menghujam gawang Sergio Asenjo, Madrid berbalik unggul.
Permainan Atletico cenderung menurun, Madrid terlihat nyaman dalam menyerang. Gonzalo Higuain yang baru masuk menggantikan Di Maria, langsung mencetak gol pada menit ke-65 memanfaatkan kesalahan Diego Godin, 3-1 untuk Madrid.
Madrid kembali diatas angin ketika Godin mendapat kartu merah dari wasit karena menjegal Higuain di dalam kotak penalti. Eksekusi Ronaldo kembali menambah keunggulan Madrid menjadi 4-1. Dengan kartu merah tersebut Atletico bermain dengan sembilan orang.
Gol penalti Ronaldo tersebut membuatnya menjadi pemain Real Madrid pertama dalam sejarah yang mencetak 17 penalti sukses secara berturut-turut.
Skor 4-1 pun berakhir sampai peluit tanda berakhirnya babak kedua dibunyikan, dan membuat Madrid tetap kokoh di puncak klasemen La Liga dengan 34 poin.(*)
Editor: Juang Naibaho | Sumber: Duniasoccer.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar