TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Sidang bersama antara DPD dan DPR , Selasa (16/08/2011) hari ini, mengagendakan mendengar pidato Presiden SBY memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-66 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Dalam acara ini, Presiden SBY akan berpidato dua kali.
Pidato atau acara pertama akan berlangsung pukul 10.00-12.00 WIB. Kemudian, rapat Paripurna DPR mengagendakan Pidato Presiden tentang Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun 2012 beserta Nota Keuangan, pukul 14.00 WIB.
Pidato Presiden tentang RAPBN Tahun 2012 dan Nota Keuangan juga memiliki makna konstitusional yang sangat penting karena APBN 2012 menjadi rujukan pelaksanaan pembangunan setahun ke depan.
Sidang bersama adalah amanat Pasal 199 dan Pasal 268 UU 27/2009 tentang Majelis Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (UU MD3).
Sedangkan kehadiran DPD di Rapat Paripurna DPR adalah amanat Pasal 22D ayat (2) dan Pasal 23 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945).
Dalam acara ini, Presiden SBY akan berpidato dua kali.
Pidato atau acara pertama akan berlangsung pukul 10.00-12.00 WIB. Kemudian, rapat Paripurna DPR mengagendakan Pidato Presiden tentang Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun 2012 beserta Nota Keuangan, pukul 14.00 WIB.
Pidato Presiden tentang RAPBN Tahun 2012 dan Nota Keuangan juga memiliki makna konstitusional yang sangat penting karena APBN 2012 menjadi rujukan pelaksanaan pembangunan setahun ke depan.
Sidang bersama adalah amanat Pasal 199 dan Pasal 268 UU 27/2009 tentang Majelis Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (UU MD3).
Sedangkan kehadiran DPD di Rapat Paripurna DPR adalah amanat Pasal 22D ayat (2) dan Pasal 23 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945).
Penulis: Rachmat Hidayat | Editor: Sonny Budhi Ramdhani
Tidak ada komentar:
Posting Komentar