TRIBUNNEWS.COM, AMBON - Pasukan reaksi cepat (PRC)
Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, membubarkan konvoi puluhan
siswa yang sedang merayakan kelulusan di Ambon, Sabtu (25/5/2013).
Aksi ugal-ugalan para siswa ini sempat meresahkan warga pengguna
jalan. Dalam aksi itu, aparat juga menyita enam unit sepeda motor dan
langsung dibawa ke Mapolres Ambon di kawasan Perigi Lima.
Para siswa ini mulai berkonvoi dari arah kawasan Kebun Cengkeh, mereka lalu melewati sejumlah jalan protokol di Kota Ambon.
Saat rombongan konvoi memasuki kawasan Waihaong, belasan polisi yang
telah bersiaga langsung membubarkan konvoi anak-anak sekolah itu.
Polisi sempat memukuli sejumlah siswa yang hendak kabur menggunakan
rotan. Berdasarkan pantauan Kompas. com, usai membubarkan konvoi siswa
ini polisi langsung membawa enam unit sepeda motor ke Mapolres Ambon.
Sebagian besar, sepeda motor yang dibawa adalah yang menggunakan knalpot racing yang menghasilkan suara nyaring.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, para siswa di Ambon ini merayakan
kelulusan mereka dengan mencoret-coret seragam di jalanan, bahkan
sejumlah siswa membakar seragamnya.
Tidak hanya itu, para siswa juga saling menyemprot kepalanya dengan
menggunakan cat berbagai warna.(Kontributor Ambon, Rahmat Rahman
Patty/Kompas.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar