INILAH.COM, Denpasar - Seorang buruh asal Lombok Timur, NTB yang
bernama Ipahrudin (25 tahun) tewas kesetrum. Dia tewas setelah
menginjak kabel listrik PLN yang terkelupas.
Ketika itu,
korban hendak memperbaiki atap rumah di Perumahan Kepaon Indah,
Pemogan,Denpasar, Bali, Jumat (18/5/2012) siang. Namun, tanpa sadar,
Ipah menginjak kabel listrik dan tersengat tegangan. Korban tewas di
lokasi kejadian.
Terkelupasnya kabel listrik itu di duga terjadi
persinggungan dengan besi baja yang saat itu sedang diturunkan oleh
korban. Mengingat, di bagian belakang rumah besi menyenggol kabel
listrik lampu penerang jalan yang terkelupas. Tiba-tiba korban langsung
mengalami kejang- kejang dan akhirnya tersungkur dengan kondisi luka
bakar serius.
"Korban sekitar pukul 12.00 Wita tewas akibat
sengatan listrik. Saat itu, korban sedang bekerja memperbaiki atap rumah
dan hendak menurunkan besi baja," tutur Komang Arsana, seorang warga
sekitar.
Petugas yang datang ke lokasi sempat kesulitan
mengevakusasi jenazah korban karena berada di atap bangunan. Karena itu,
petugas akhirnya menggunakan tali tambang untuk menurunkan jenazah
korban
Usai tubuh dievakuasi petugas yang di bantu warga sekitar,
jasad korban kemudian diangkut dan dibawa ke mobil ambulan ke kamar
jenazah Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah, Denpasar Bali. [gus]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar