REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- AC Milan berhasil memuaskan dahaga
pendukungnya setelah mengalahkan tim yang menyebabkan mereka gagal
merengkuh Scudetto musim lalu, Juventus.
Bermain di depan fansnya yang memadati San Siro, Ahad (26/11) dini hari, I Rossoneri berhasil mengalahkan pemuncak klasemen Serie A tersebut dengan skor 1-0.
Kemenangan ini penting bagi Milan yang tengah terpuruk di Serie A awal musim ini. Sebelum pertandingan, skuat Massimiliano Allegri terpuruk di posisi ke-14 klasemen sementara setelah hanya mengoleksi empat kemenangan dari 13 partai.
Satu-satunya gol Milan pada pertandingan tersebut diciptakan Robinho melalui titik penalti pada menit ke-31. Tendangan penyerang Brasil yang baru pulih dari cedera itu sebenarnya berhasil dibaca kiper Juventus Gianluigi Buffon, namun bola yang menghunjam keras ke pojok kanan gagal dihentikan kiper timnas Italia itu.
Proses terjadinya penalti mengundang kontroversi. Wasit memberi hukuman penalti setelah sundulan Antonio Nocerino mengenai tangan bek Juventus, Mauricio Isla. Namun dari tayangan ulang sundulan tersebut sebenarnya hanya mengenai iga pemain timnas Chile itu.
Di babak kedua, Milan tampil memukau para pendukungnya setelah berhasil membuat Juventus kesulitan menguasai bola. Stephan El Shaarawy, Giampaolo Pazzini, dan Kevin Prince-Boateng berkali-kali mampu menjaga bola dari rebutan para pemain Juventus. Sedangkan di lini belakang, Kevin Constant, Mario Yepes, dan Mattia De Sciglio tampil solid untuk membuat gawang Milan yang dikawal Marco Amelia tetap perawan.
Tidak seperti biasanya, Andrea Pirlo terlihat mati kutu karena pergerakannya selalu dibayang-bayangi duo gelandang bertahan Milan, Nigel De Jong dan Riccardo Montolivo. Para fans Milan pun kerap kali menyoraki para pemain Juventus yang terlihat emosional dan frustrasi di menit-menit akhir pertandingan.
Kemenangan tersebut disambut gembira presiden Milan, Silvio Berlusconi, serta sang legenda, Marco van Basten, yang terlihat menonton di tribun stadion. Musim lalu, di tempat yang sama, harapan Milan merengkuh Scudetto musnah setelah pertandingan kedua tim, yang diwarnai dianulirnya gol Sulley Muntari, berakhir imbang 1-1.
Kemenangan tersebut membawa Milan naik enam peringkat ke posisi delapan dengan koleksi 18 poin. Sedangkan Juventus tetap di puncak klasemen akan tetapi berpeluang didekati Inter Milan dan Napoli yang baru akan memainkan pertandingan Selasa (27/11) dini hari nanti.
AC Milan vs Juventus: 1-0
Milan: Amelia; De Sciglio, Mexes (Zapata 72), Yepes, Constant; Montolivo, De Jong, Nocerino; Robinho (Pazzini 65), Boateng (Flamini 84), El Shaarawy
Juventus: Buffon; Barzagli, Bonucci, Caceres; Isla (Padoin 46), Vidal, Pirlo, Marchisio, Asamoah (Pogba 72); Vucinic, Quagliarella (Giovinco 57)
Wasit: Rizzoli
Bermain di depan fansnya yang memadati San Siro, Ahad (26/11) dini hari, I Rossoneri berhasil mengalahkan pemuncak klasemen Serie A tersebut dengan skor 1-0.
Kemenangan ini penting bagi Milan yang tengah terpuruk di Serie A awal musim ini. Sebelum pertandingan, skuat Massimiliano Allegri terpuruk di posisi ke-14 klasemen sementara setelah hanya mengoleksi empat kemenangan dari 13 partai.
Satu-satunya gol Milan pada pertandingan tersebut diciptakan Robinho melalui titik penalti pada menit ke-31. Tendangan penyerang Brasil yang baru pulih dari cedera itu sebenarnya berhasil dibaca kiper Juventus Gianluigi Buffon, namun bola yang menghunjam keras ke pojok kanan gagal dihentikan kiper timnas Italia itu.
Proses terjadinya penalti mengundang kontroversi. Wasit memberi hukuman penalti setelah sundulan Antonio Nocerino mengenai tangan bek Juventus, Mauricio Isla. Namun dari tayangan ulang sundulan tersebut sebenarnya hanya mengenai iga pemain timnas Chile itu.
Di babak kedua, Milan tampil memukau para pendukungnya setelah berhasil membuat Juventus kesulitan menguasai bola. Stephan El Shaarawy, Giampaolo Pazzini, dan Kevin Prince-Boateng berkali-kali mampu menjaga bola dari rebutan para pemain Juventus. Sedangkan di lini belakang, Kevin Constant, Mario Yepes, dan Mattia De Sciglio tampil solid untuk membuat gawang Milan yang dikawal Marco Amelia tetap perawan.
Tidak seperti biasanya, Andrea Pirlo terlihat mati kutu karena pergerakannya selalu dibayang-bayangi duo gelandang bertahan Milan, Nigel De Jong dan Riccardo Montolivo. Para fans Milan pun kerap kali menyoraki para pemain Juventus yang terlihat emosional dan frustrasi di menit-menit akhir pertandingan.
Kemenangan tersebut disambut gembira presiden Milan, Silvio Berlusconi, serta sang legenda, Marco van Basten, yang terlihat menonton di tribun stadion. Musim lalu, di tempat yang sama, harapan Milan merengkuh Scudetto musnah setelah pertandingan kedua tim, yang diwarnai dianulirnya gol Sulley Muntari, berakhir imbang 1-1.
Kemenangan tersebut membawa Milan naik enam peringkat ke posisi delapan dengan koleksi 18 poin. Sedangkan Juventus tetap di puncak klasemen akan tetapi berpeluang didekati Inter Milan dan Napoli yang baru akan memainkan pertandingan Selasa (27/11) dini hari nanti.
AC Milan vs Juventus: 1-0
Milan: Amelia; De Sciglio, Mexes (Zapata 72), Yepes, Constant; Montolivo, De Jong, Nocerino; Robinho (Pazzini 65), Boateng (Flamini 84), El Shaarawy
Juventus: Buffon; Barzagli, Bonucci, Caceres; Isla (Padoin 46), Vidal, Pirlo, Marchisio, Asamoah (Pogba 72); Vucinic, Quagliarella (Giovinco 57)
Wasit: Rizzoli
Tidak ada komentar:
Posting Komentar