Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Jumat, 16 November 2012

100 Kuburan Terancam Hancur karena Abrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SIMPANG AMPEK, SUMBAR -- Ratusan kuburan di sepanjang pantai Sasak, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, terancam hancur akibat digerus abrasi.

"Kita khawatir semua kuburan yang ada di tepi pantai Sasak hancur dihantam ombak laut yang semakin meluas. Untuk saat ini saja sekitar 25 kuburan yang dibongkar dan dipindahkan karena dihantam abrasi pantai," kata Kepala Jorong Pasar Lamo (Kepala Luruh), Pendi, Kamis (15/11).
Dia mengatakan, jika dijumlahkan secara keseluruhan maka ada sekitar 100 kuburan. Jika kondisi ini terus berlangsung maka kuburan itu akan hancur dihantam ombak.
Sejumlah warga, katanya saat ini masih melakukan pembongkaran kuburan keluarga masing-masing. Mereka bergotong-royong membongkar kuburan dan mengumpulkan tulang belulang mayat yang sudah tidak utuh lagi.
Menurut dia, mayat yang dibongkar itu dikumpulkan dan kembali dimasukkan ke dalam kain kafan. Meskipun sudah tidak utuh namun warga tetap semangat memindahkan tulang-tulang itu.
"Kita memindahkan kuburan itu ke tempat yang lebih aman di Bandar Baru Jorong Padang Halaban. Warga bersama-sama mengangkat mayat itu untuk kembali dikebumikan," katanya.
Pihaknya juga sangat membutuhkan mobil ambulans untuk mengevakuasi mayat itu ke tempat yang baru. Paling tidak sekitar tiga Ambulans harus ada setiap hari sehingga akan memudahkan dalam mengevakuasi mayat.
Dia menjelaskan, hujan disertai angin kencang dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan naiknya air laut ke perumahan warga serta merusak kuburan yang ada di sekitar tepi pantai.
"Kami mengimbau warga yang tinggal di sekitar Jorong Pasar Lamo meningkatkan kewaspadaan karena tingginya curah hujan belakangan ini," kata dia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar