Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Selasa, 24 Juli 2012

Senin Berdarah, 111 Orang Tewas di Irak

REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Senin (23/7) menjadi hari paling berdarah dalam dua tahun terakhir di Irak. Sedikitnya 111 orang tewas dalam serangkaian bom dan serangan bersenjata di ibukota Baghdad, Kirkuk dan 17 kota lainnya di seluruh penjuru Irak.


Sumber keamanan dan medis Irak melaporkan, lebih dari 235 orang luka-luka dalam rangkaian serangan tersebut. Serangan terbesar melanda kota Taji, sekitar 25 kilometer sebelah utara Baghdad. Sedikitnya 42 orang tewas akibat ledakan bom.

Di kota Dhuluiyah, sebelah utara Baghdad, gerombolan bersenjata melancarkan serangan ke pangkalan militer sekitar pukul 05.00 waktu setempat. Total 15 tentara Irak tewas dalam serangan tersebut.

Sekitar pukul 09.30 waktu setempat, sebuah bom mobil meledak di sebuah perkampungan di Sadr City menewaskan sedikitnya 12 orang. Dua bom mobil juga melanda permukiman Husseiniyah dan Yarmuk di Baghdad, mengakibatkan tiga orang tewas.

Di Kirkuk, tujuh orang tewas dalam serangan bom. Sedikitnya 11 orang tewas, termasuk beberapa di antaranya tentara, dalam serangan di Ibukota Provinsi Diyala, Baqouba.

Sekitar 20 orang lainnya tewas dalam serangan yang terjadi di beberapa kota lainnya di Irak. Sepanjang Juni lalu, hampir 200 orang tewas dalam serangkaian serangan di Irak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar