Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Kamis, 15 September 2011

Mana Tanggung Jawab Mu Bripda FA? Melodi Kini Hancur





TRIBUNNEW.COM, KARIMUN - Keluarga Melodi (bukan nama sebenarnya) (15), murid Sekolah Dasar (SD) di Guntung, Riau gundah. Kasus dugaan pencabulan yang dialami Melodi oleh seorang anggota Polda Riau berpangkat Brigadir Tingkat Dua (Bripda) Fa yang mereka laporkan ke Mapolres Karimun awal tahun 2011 ini belum menemukan titik terang.

Sementara itu Melodi , saat ini sudah tidak bisa bebas menjalani masa-masa remaja dan lebih banyak diam di rumah. Sekolah pun, Melodi sudah malu dan tak mau melanjutkan lagi.
"Pa sekarang di rumah saja, tidak kemana-mana. Kami pun takut membiarkannya pergi keluar, takut nanti ada apa-apa, apalagi kondisinya yang tengah berkasus," ujar Husindri, paman Melodi saat menghubungi Tribunnewsbatam.com, Selasa (13/9/2011) kemaren.
Pihak keluarga, dikatakan Husindri hanya mengharapkan kejelasan status kasus keponakannya, Melodi.
"Kami sebenarnya tidak juga mau seperti ini, sampai ke hukum tapi bagaimana lagi, kami sekeluarga juga bingung harus mengadu kemana lagi. Bripda Fa hanya janji-janji saja kepada keluarga kami tapi tak pernah ditepati. Bahkan saat dirinya pindah ke Riau, kami tak pernah diberitahu," kata Husindri.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Karimun, AKP Ary Baroto Sik saat ditemui di Mapolres kemaren mengatakan pihaknya telah melakukan pemanggilan pertama sebelum puasa lalu. Namun Bripda Fa mengaku tengah mengurus surat jalan ke Propam Polda Riau.
"Sudah kami lakukan pemanggilan pertama sebelum puasa lalu namun terlapor tidak datang. Katanya tengah mengurus surat jalan ke bagian Propam Polda Riau tapi tak datang-datang," kata Ary.
Namun begitu, Ary mengaku akan melayangkan pemanggilan kedua atau terakhir kepada terlapor Sabtu (17/9/2011) ini.
"Sama dengan keluarga, kami pun harapkan terlapor bisa datang ke Mapolres agar jelas duduk permasalahannya," kata Ary.
Pa bersama keluarganya, awal tahun 2011 ini mendatangi Mapolres Karimun. Mereka melaporkan Bripda Fa, anggota Satpolair Polda Riau di Tanjungbatu, Kundur dengan tuduhan melakukan perbuatan cabul terhadap Fa.
Diceritakan Husindri, kejadian pencabulan tersebut diperkirakan dilakukan Bripda Fa akhir tahun 2010 di tempat kosannya.
Saat itu Melodi tengah berlibur di Tanjungbatu, Kundur paska ujian akhir SD di Guntung, Riau. Sementara Bripda Fa tengah bertugas di Satpolair Polda Riau di Tanjungbatu.
Bripda Fa sendiri, dikatakan Husindri sudah dianggap seperti keluarga sendiri karena sering main ke kediamannya.

Editor: Prawira Maulana  |  Sumber: Tribun Batam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar