TRIBUNNEWS.COM, BARI - Italia ungul tipis 2-1 atas juara dunia Spanyol pada laga persahabatan di San Nicola, Bari, Rabu (10/9/2011). Kemenangan atas Spanyol ini merupakan yang pertama bagi Italia sejak 1994.
Alberto Aquilani menjadi pahlawan Italia melalui golnya menit ke-84. Memanfaatkan umpan Giampaolo Pazzini, Aquilani melepaskan tendangan keras. Bola sempat menyentuh seorang bek Spanyol dan masuk gawang Victor Valdes.
Sedangkan gol pertama Azzurri diciptakan gelandang Riccardo Montolivo pada menit ke-11. Gol bermula dari pergerakan Criscito yang berujung umpan kepada Montolivo. Montolivo kemudian melambungkan bola ke arah gawang. Bola masuk ke dalam gawang setelah mengenai mistar.
Gol semata wayang Spanyol diciptakan Xabi Alonso dari titik penalti, menyusul terjadinya kontak antara Giorgio Chiellini dan Fernando Llorente.
Italia tampak lebih agresif dan berbahaya selama 25 menit pertama. Pada menit kelima, misalnya, Domencio Criscito melepaskan tembakan, yang mengenai tiang gawang Iker Casillas.
Sekitar dua menit setelah gol Montolivo, giliran Antonio Cassano yang mendapatkan peluang menyamakan kedudukan. Berada dalam posisi bagus di dalam kotak penalti, ia dikirimi bola oleh Criscito. Namun, Cassano gagal menjangkaunya.
Spanyol tampak mengalami perbaikan saat pertandingan memasuki menit ke-30. Namun, mereka kesulitan menciptakan peluang, sampai terciptanya gol Alonso.
Setelah gol Alonso, barulah kedua kubu tampak berimbang dalam bertukar ancaman. Setelah tembakan Cassano digagalkan Casillas pada menit ke-42, Spanyol membalas dengan sebuah serangan berujung umpan silang dari Andres Iniesta pada menit ke-42, yang bisa diantisipasi oleh Criscito.
Pada menit ke-44, Iniesta dan Fernando Llorente bergantian melepaskan tembakan, yang tak membuahkan gol. Menjelang turun minum, Italia membalas melalui tandukan Cassano, yang melambung ke atas mistar gawang.
Aksi saling ancam berlanjut di babak kedua. Setelah tembakan Cassano dihentikan Victor Valdes di luar garis gawang pada menit ke-59, Gianluigi Buffon mengantisipasi dengan sempurna tembakan Fernando Llorente pada menit ke-63.
Pada menit ke-69, memanfaatkan bola muntah hasil tendangan bebas David Villa yang membentur pagar betis, Alonso melepaskan tembakan, yang kali ini bisa diantisipasi Buffon.
Dua menit kemudian, Mario Balotelli berhasil menggiring bola melewati Sergio Busquets dan melepaskan tembakan, yang melambung ke atas mistar gawang Valdes.
Aksi saling serbu terus berlangsung, tetapi, kecuali gol Aquilani, tak satu pun dari kedua kubu mampu menciptakan peluang berarti dan gol, sampai peluit berbunyi panjang.(*)
Susunan pemain:
ITALIA: Gianluigi Buffon; Cristian Maggio, Andrea Ranocchia, Giorgio Chiellini, Domencio Criscito; Daniele De Rossi (Alberto Aquilani 65), Andrea Pirlo, Thiago Motta (Claudio Marchisio 47); Riccardo Montolivo; Antonio Cassano (Mario Balotelli 59), Giuseppe Rossi (Giampaolo Pazzini 59)
SPANYOL: Iker Casillas (Víctor Valdes 46); Andoni Iraola (Thiago Alcantara 49), Gerard Pique (Sergio Busquets 45), Raul Albiol, Alvaro Arbeloa; Xabi Alonso, Javi Martinez, Andres Iniesta (David Villa 47); David Silva, Fernando Torres (Fernando Llorente 16), Santi Cazorla (Juan Mata 80)
Alberto Aquilani menjadi pahlawan Italia melalui golnya menit ke-84. Memanfaatkan umpan Giampaolo Pazzini, Aquilani melepaskan tendangan keras. Bola sempat menyentuh seorang bek Spanyol dan masuk gawang Victor Valdes.
Sedangkan gol pertama Azzurri diciptakan gelandang Riccardo Montolivo pada menit ke-11. Gol bermula dari pergerakan Criscito yang berujung umpan kepada Montolivo. Montolivo kemudian melambungkan bola ke arah gawang. Bola masuk ke dalam gawang setelah mengenai mistar.
Gol semata wayang Spanyol diciptakan Xabi Alonso dari titik penalti, menyusul terjadinya kontak antara Giorgio Chiellini dan Fernando Llorente.
Italia tampak lebih agresif dan berbahaya selama 25 menit pertama. Pada menit kelima, misalnya, Domencio Criscito melepaskan tembakan, yang mengenai tiang gawang Iker Casillas.
Sekitar dua menit setelah gol Montolivo, giliran Antonio Cassano yang mendapatkan peluang menyamakan kedudukan. Berada dalam posisi bagus di dalam kotak penalti, ia dikirimi bola oleh Criscito. Namun, Cassano gagal menjangkaunya.
Spanyol tampak mengalami perbaikan saat pertandingan memasuki menit ke-30. Namun, mereka kesulitan menciptakan peluang, sampai terciptanya gol Alonso.
Setelah gol Alonso, barulah kedua kubu tampak berimbang dalam bertukar ancaman. Setelah tembakan Cassano digagalkan Casillas pada menit ke-42, Spanyol membalas dengan sebuah serangan berujung umpan silang dari Andres Iniesta pada menit ke-42, yang bisa diantisipasi oleh Criscito.
Pada menit ke-44, Iniesta dan Fernando Llorente bergantian melepaskan tembakan, yang tak membuahkan gol. Menjelang turun minum, Italia membalas melalui tandukan Cassano, yang melambung ke atas mistar gawang.
Aksi saling ancam berlanjut di babak kedua. Setelah tembakan Cassano dihentikan Victor Valdes di luar garis gawang pada menit ke-59, Gianluigi Buffon mengantisipasi dengan sempurna tembakan Fernando Llorente pada menit ke-63.
Pada menit ke-69, memanfaatkan bola muntah hasil tendangan bebas David Villa yang membentur pagar betis, Alonso melepaskan tembakan, yang kali ini bisa diantisipasi Buffon.
Dua menit kemudian, Mario Balotelli berhasil menggiring bola melewati Sergio Busquets dan melepaskan tembakan, yang melambung ke atas mistar gawang Valdes.
Aksi saling serbu terus berlangsung, tetapi, kecuali gol Aquilani, tak satu pun dari kedua kubu mampu menciptakan peluang berarti dan gol, sampai peluit berbunyi panjang.(*)
Susunan pemain:
ITALIA: Gianluigi Buffon; Cristian Maggio, Andrea Ranocchia, Giorgio Chiellini, Domencio Criscito; Daniele De Rossi (Alberto Aquilani 65), Andrea Pirlo, Thiago Motta (Claudio Marchisio 47); Riccardo Montolivo; Antonio Cassano (Mario Balotelli 59), Giuseppe Rossi (Giampaolo Pazzini 59)
SPANYOL: Iker Casillas (Víctor Valdes 46); Andoni Iraola (Thiago Alcantara 49), Gerard Pique (Sergio Busquets 45), Raul Albiol, Alvaro Arbeloa; Xabi Alonso, Javi Martinez, Andres Iniesta (David Villa 47); David Silva, Fernando Torres (Fernando Llorente 16), Santi Cazorla (Juan Mata 80)
Editor: Juang Naibaho | Sumber: Kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar