REPUBLIKA.CO.ID, KABUL - Badan intelijen Afghanistan menyatakan berhasil menggagalkan rencana untuk membunuh Presiden Hamid Karzai setelah menangkap seorang pengawal dan lima orang yang terkait dengan Alqaidah dan jaringan Haqqani.
Intelijen Afghanistan, Rabu (5/10), mengungkapkan para perencana serangan itu mencakup mahasiswa dan seorang guru besar kedokteran. Mereka dilatih untuk melancarkan serangan-serangan di ibu kota Afghanistan, Kabul. "Salah seorang pengawal Karzai diduga ikut terlibat rencana pembunuhan tersebut," demikian pernyataan Direktorat Keamanan Nasional (NDS) Afghanistan.
Intelijen Afghanistan, Rabu (5/10), mengungkapkan para perencana serangan itu mencakup mahasiswa dan seorang guru besar kedokteran. Mereka dilatih untuk melancarkan serangan-serangan di ibu kota Afghanistan, Kabul. "Salah seorang pengawal Karzai diduga ikut terlibat rencana pembunuhan tersebut," demikian pernyataan Direktorat Keamanan Nasional (NDS) Afghanistan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar