Terima Kasih Atas Kunjungan Anda Pada Blog Kami

Rabu, 05 September 2012

Siapa Membunuh Pengusaha Ini?

TRIBUNNEWS.COM, MALANG- Seorang pengusaha alat pertukangan ditemukan tewas dalam kondisi bersimbah darah, di kamar mandi rumahnya, di Jalan Maninjau Raya, Blok G4 B28, Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur, Selasa (4/9/2012) malam.
Korban adalah Melli Dewi Agata (30).
Dari keterangan yang dihimpun Kompas.com, di lokasi kejadian, korban sudah ditemukan dalam kondisi penuh luka. Tubuh korban ditemukan pertama kali oleh adik iparnya. Saat itu, adik iparnya, tak sengaja berkunjung ke rumah korban. Saat adik ipar korban berada di depan rumah korban, kondisi rumah dalam kondisi sepi. Tiga karyawan yang biasanya membantu usaha korban, sedang tidak ada di rumah korban.
Walau sepi, adik ipar korban yang tak mau disebutkan namanya itu mengaku tetap memaksa masuk ke dalam rumah korban untuk mengetahui keberadaan penghuni rumah. Saat adik ipar korban mengetahui kondisi korban sudah tergeletak bersimbah darah, dirinya langsung shock. Kondisi korban ditemukan mengalami luka di bagian kepala. Sementara, bercak darah sudah ditemukan mulai pintu garasi sampai kamar mandi.
Mengetahui korban sudah tergeletak, adik ipar korban langsung menghubungi Johandi (34), suami korban. Kebetulan, Johandi, sedang berada di kawasan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Sementara itu, dari pengakuan Junaidi, seorang penjual gorengan, yang rumahnya bersebelahan dengan rumah korban, sebelumnya, di rumah korban memang ada suara gaduh. "Suara gaduh itu, saya kira tak terjadi apa-apa. Mendengar suara gaduh itu, saya tak menengoknya. Khawatir cekcok keluarga," katanya.
Tak lama dari adanya suara gaduh itu, lanjut Junaidi, adik ipar korban sudah menemukan korban tergeletak bersimbah darah. "Karena ramai, tetangga di sini langsung melihatnya. Ternyata ada pembunuhan," cerita Junaidi kepada para wartawan, di depan rumah korban.
Sampai berita ini ditulis, pihak kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara, dengan mendatangkan tiga karyawan yang membantu usaha milik korban. Di rumah korban, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang diduga menjadi alat menganiaya korban.
"Maaf, saya belum bisa memberikan keterangan. Karena masih proses olah TKP. Yang jelas, untuk sementara motifnya pembunuhan. Pelakunya belum diketahui," tegas Kapolsekta Kedungkandang, Kompol Sutiyo.
Sementara itu, situasi di lokasi kejadian, ratusan warga dan tetangga korban memadati depan rumah korban. Pembunuhan tersebut terjadi sekitar pukul 21.00 WIB. "Malang tambah rawan," celetuk salah satu warga sembari menyaksikan proses olah TKP yang dilakukan pihak kepolisian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar